Aktifis Sosial Prediksikan PD Pasar Tohaga Bangkrut

- Selasa, 26 November 2019 | 10:32 WIB
IMG_20191126_102936
IMG_20191126_102936


BOGOR TIMES, Kabupaten- Misi terselubung Direksi PD Pasar Tohaga yang belum tiga bulan menjabat ini akan berbuah pahit. Pasalnya  niat untuk mengalihkan fokus usaha ke sektor perparkiran dengan mengelola lahan parkir di areal Pasar Cibinong di dasari ambisi bukan perhitungan  matang. 





Hal itu di sampaikan oleh Ketua Garuda KPPRI Bogor, Irman Hihasan. Menurutnya, kemampuan PD pasar dapat dilihat dari sumber daya manusia (SDM) dan pola managerial yang perlu diperbaiki. Karena itu bisa dipastikan  ambisi menjadi motor misi terselubung tersebut.





"Tiga bulan lebih jajaran direksi baru harusnya memikirkan pembenahan managerial. Patut dipertanyakan jika malah sibuk rebut parkir dengan SDM serta sistem yang masih butuh pembenahan, " ucapnya Selasa (26/11/2019). 
Menurutnya, upaya menggandeng pihak ke tiga masih harus dilakukan.





Dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas dan efektivitas Perusahaan Daerah dalam upaya melanjutkan serta mengembangkan usaha. Serta untuk mewujudkan Perusahaan Daerah sebagai salah satu penggerak  roda perekonomian daerah dan pembangunan nasional dantuk meningkatkan keuntungan sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) .





"Kalau baru menjabat sudah berfikir parsial. Jangan-jangan yang difikirkannya adalah memperkaya diri bukan orientasi pasa peningkatan PAD, " ucapnya. 





Tak hanya itu, Iman juga memastikan. Jika pengelolaan parkir secara langsung oleh PD dan disahkan oleh Bupati Bogor. Maka akan memicu kerusuhan. 





"Issue ini akan jadi bola panas ke Bupati Bogor. Akan banyak tudingan dan kecurigaan. Dengan lelang terbuka, pemerintah sama dengan membuka ruang persaingan sehat antar pengusaha, " tuturnya. 


Halaman:

Editor: Deddy

Tags

Rekomendasi

Terkini

Refleksi Ramadhan, Penguatan Kode Etik Akuntan

Kamis, 20 April 2023 | 02:32 WIB

Efek Kenaikan Harga Jual, Pendapatan Tumbuh 9,9 Persen

Jumat, 11 November 2022 | 22:30 WIB

Harga Pertamax Tutun, Kini Rp 13.500

Minggu, 2 Oktober 2022 | 22:03 WIB

Indonesia Kini Pringkat ke-73 Negara Termiskin

Minggu, 2 Oktober 2022 | 21:56 WIB

Inilah Alasan BSU Tidak Dapat Dicairkan

Rabu, 14 September 2022 | 06:00 WIB
X