Bogor Times - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Daerah ( KPAD ) Kabupaten Bogor menyerahkan laporan 10 bulan kinerjanya kepada Bupati Bogor Ade Yasi di Pendopo, pada Jumat (17/9/2021).
Usai menerima laporan tersebut, Bupati Bogor Ade Yasin membeberkan kepuasan atas kinerja KPAD Kabupaten Bogor dalam perlindungan terhadap anak.
"Alhamdulillah adanya KPAD Kabupaten Bogor dapat memberi perlindungan pada anak yang merupakan generasi penerus bansa. Laporan kinerja yang saya lihat cukup memuaskan," kata Ade Yasin saat dihubungi pada Jumat (17/9/2021).
Baca Juga: Organisasi WHO Soroti Klaster Siswa Terinfeksi Covid-19
Baca Juga: Aneh! PN Cibinong Eksekusi Lahan di Citayam Tanpa Prosedur Hukum, Lantas Pulang Ditolak Warga
Baca Juga: Puan Maharani Geram, Kapan China Memasuki Natuna Utara
Meski demikian, Ade Yasin berharap kinerja KPAD Kabupaten Bogor lebih maksimal dengan cakupan lebih luas. Sehingga anak perlindungan di Kabupaten Bogor bisa merata.
Pertemuan dengan Bupati Bogor Ade Yasin tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Nurhayanti, Kepala Dinas Pendidikan Juanda dan Ketua P2TP2A.
Mengawali acara audiensi Wakil Ketua KPAD Waspada, menyampaikan laporan KPAD selama 10 bulan sejak dilantik pada 10 November yang lalu.
Menurut Waspada, sejak dilantik KPAD telah menerima pengaduan langsung sebanyak 35 kasus, sementara pengaduan berbasis online sebanyak 28 kasus.
Baca Juga: Puan Maharani Geram, Kapan China Memasuki Natuna Utara
Baca Juga: Dikunjungi Gubernur Jawabarat dan Bupati Bogor, Vaksinasi di Jonggol Melesat Hingga 40 Persen
"Kasus terbanyak adalah kasus kekerasan seksual, kasus perebutan kuasa asuh. Semua kasus yang diadukan ke KPAD langsung kami tindak lanjuti, ujar Waspada dan dikawal hingga kasusnya selesai. Sebagai contoh kasus perebutan kuasa asuh dari 6 kasus, 2 kasus sdh selesai dimediasi,. satu kasus terpending, dua kasus gagal mediasi dan satu menunggu proses mediasi," kata Waspada.
Selain menyampaikan laporan kegiatan berbasis tugas dan fungsi KPAD. Lembaga anak perlindungan ini juga menyampaikan Program tahun 2022 berdasarkan rapat internal.
"Kami samlaikan laporan kegiatan yang akan datang sesuai hasil Rapat awal September lalu, berdasarkan bidang - bidang. Program - program tersebut akan dikerjasamakan dengan Dinas - Dinas terkait," katanya.