Bogor Times - Pasangan Adrian Rekcy dipastikan menjadi Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor masa periode 2022 - 2023, setelah hasil pemungutan suara pada Pemilihan Raya (Pemira) dengan memakai sistem e-voting, telah diputuskan dan memperoleh suara tertinggi dari kedua pasangan calon lainya, kamis (27/1/22).
Adrian Recky memperoleh suara 1.257 dengan selisih 127 suara dari pasangan Haikal - Dimas dengan perolehan 1130 suara, dan pasangan Bahar Nurkhofifah berada di urutan ketiga dengan perolehan 666 suara saja.
Abdillah selaku Tim Sukses dari pasangan Adrian Recky mengucap rasa syukur atas kemenangan pasangan Adrian Recky.
“Saya mewakili timses Ardian-Rey mengucapkan syukur karena ini adalah poros dari perjuangan kami. Hasil ini merupakan bonus dari ikhtiar kami dan juga merupakan hasil dari kebaikan-kebaikan yang telah kami lakukan,” ujarnya.
Baca Juga: Diduga Adanya Mafia Proyek Pembangunan Di Kabupaten Bogor, GEMPAR Sambangi KPK
“Kita rangkul UIKA sehingga pasca Pemira ini, visi misi Ardian-Rey dapat terajut kedepannya,” sambung Abdillah.
Ardian selaku Presiden Mahasiswa baru dalam sambuatnya, mengucap terimakasih kepada para tim dan simpatisan yang sudah berjuang sampai akhir.
Baca Juga: Ratusan Ribu Lahan di Jawa Barat Kritis, Pemerintah Baru Bisa Ambil Langkah Kecil
Baca Juga: PT Hyundai Motors Indonesia Luncurkan Mobil Lisrik dan Baterai
“ Terima kasih banyak kepada mahasiswa yang sudah memilih saya, bukan saya yang hebat dan kalian semua yang hebat, saya gak bisa berkata-kata selain mengucapkan terima kasih banyak buat semuanya,”ujarnya.
“Hidup mahasiswa!, Hidup mahasiswa!, Hidup mahasiwa,”teriak adrian dengan penuh semangat.***