Bogor Times- Warga sekitar proyek pembangunan RSUD Bogor Utara harus berhati-hati. Pasalnya, ratusan tanaman yang sejak lama ditanam di lokasi proyek yang diratakan tidak mendapatkan ganti uang.
Di antara petani yang belum terganti kerugiannya ads 4 orang petani, salah satu di antaranya adalah Nisan.
Kepada wartawan, Nisan (61) mengaku belum mendapat uang ganti pupuk.
Baca Juga: Mengenang 17 Tahun Kematian Munir, INSPIRA Bogor : Mana Berani Pak Jokowi
"Katanya mau ada ganti pupuk (uang,red) sampai saat ini tidak ada ganti," kata Nisan (61).
Petani pisang yang juga warga Rt 03/07 ini telah menggarap area proyek dengan menanami pohon pisang. Bukan hitungan hari, Nisan menggarap lahan selama puluhan tahun.
"Tanaman saya banyak yang ditebang. Sudah puluhan tahun saya tanam di lokasi itu dengan pohon pisang," ucapnya.
Baca Juga: Tarif Vaksinasi Gor Pakansari Rp 25-100 ribu, Klas Eksekutif Tanpa Antrian Lama
Belum adanya ganti uang tersebut menyulut emosi warga. Warga menilai, ganti pupuk atau uang tersebut merupakan hak petani yang merupakan warga.
" Jika pelaksana proyek tidak mengalirkan hak petani. Itu artinya mereka menanjang para jamaah majlis. Saya dan jamaah majlis siap demo ke lokasi jika uang itu tidak disalurkan," tegas Pembina Majelis Ikatan Remaja Damai (IRDA) Saepullah pada Sabtu (11/9/2021 ) ).
Ia mengaku, akan berkoordinasi dengan Silaturrahmi Majelis yang terdiri dari gabungan majelis taklim anak muda se Desa Cogreg untuk menyikapi hal tersebut.
Baca Juga: Artis Ayu Dewi milih diselingkuhi dari bangkrut?
"Jika 3x24 jam tidak juga ada perhatian untuk petani yang kehilangan tanamannya. Maka kami akan menggelar demo," ancamnya.
Senada, Ketua Ikatan Remaja Masjid Al Barkah (Ilmaalbar), Cihau, Yuda mengaku siap menggelar aksi solideritas bersama para jamaah pemuda.
"Kalau sudah dzolim dengan warga. Kami juga siap ikut berjuang untuk hak warga," tegasnya.
Artikel Terkait
Wajib Diketahui, Amalan Move On dari Mantan Dijamin Mujarab
Nikmati Tembakau Sintetik Asal China, Kakak dan Adik Berstatus Mahasiswa Ditangkap Polisi
20 Tahun Sudah Tragedi Runtuhnya WTC, Ilmuan Ungkap Sejarah Api Meluluh Lantahkan Baja
Diduga Karena Cuaca Ekstrim, Banyak Burung Pipit Mati Misterius di Bali
Burung Pipit, Alasan Syaidina Umar Masuk Syurga
Jawabarat Berada Pada Urutan Peringkat Pertama Kasus Korupsi
Selama Menjabat Harta Jokowi Bertambah Sebesar Rp8.8 Miliar
17 Tahun Berlalu Dalang Pembunuhan Munir Belum Terungkap, Imparsial : Ini Degradasi Keamanan Demokrasi
Munas NU Fiks Tanggal 25-25 September 20021
Tawon Istana Presiden Ganas, Warga Bogor Terkena Gigitanya