Bogor Times- Peringati Tahun Baru Islam, Kelompok KKN-Demik 19 Adakan Perlombaan bagi Santri TPQ Al-Istiqomah Cibeuteung Muara
Kelompok 2 Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata – Membangun Desa Gelombang II (KKN-MD II) Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) yang tergabung dalam kelompok KKN-Demic 19 mengadakan perlombaan guna mempromosikan tahun baru Islam 1444 H.
Perlombaan yang diselenggarakan di Majelis Taklim Al-Istiqomah, Kampung Legok Nyenang, Desa Cibeuteung Muara, Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini berlangsung selama 2 hari, yakni Selasa-Rabu (9-10/08/2022).
Sesuai dari arah dari pengajar TPQ Al-Istiqomah, Susiyanti, kelompok KKN-Demic 19 menyelenggarakan 4 jenis perlombaan, yaitu : Hafalan surat-surat pendek,l hafalan do`a sehari-hari, Azan, dan cerita. Karena keempat jenis lomba ini terutama menyesuaikan kemampuan para santri, 2 jenis lomba yang pertama, dibacakan bersama-sama sebelum pengajian.
Pada saat pelaksanaan, para santri TPQ Al-Istiqomah sangat bersemangat mengikuti setiap jenis perlombaan. Tak hanya itu, para wali santri juga mengapresiasi adanya perlombaan ini dengan ikut serta perlombaan. Bahkan, para pengajar TPQ Al-Istiqomah, Susiyanti, berharap bahwa dengan diadakannya perlombaan ini para santri bisa lebih semangat mengaji setiap harinya.
Pembagian Hadiah Lomba dilaksanakan pada Senin (15/08/2022), diawali dengan sambutan dari penyelenggara perlombaan, Khalifah Dzikri Islami. Dalam sambutannya, ia menyampaikan tujuan diadakannya perlombaan bukan untuk mencari yang terbaik, tetapi agar para santri juga mengembangkan rasa percaya diri, daya ingat, serta kreativitasnya.
“Adik-adik semua adalah pemenang. Nga ada yang kalah. Mengapa? Karena semuanya sudah berani tampil untuk mengikuti lomba. Jadi selain adik-adik belajar membaca Al-Quran, adik-adik juga membutuhkan keberaniannya, juga daya kreasinya. Lewat apa yang diinginkannya? Ya salah satunya lewat perlombaan ini”. Ucap mahasiswa dari Program Studi Sejarah Peradaban Islam ini.
Sekilas tentang Berdirinya TPQ Al-Istiqomah
Berawal dari Majelis Taklim Al-Istiqomah yang hanya digunakan untuk pengajian rutin Rabu pagi ibu-ibu setempat. Namun dua bulan terakhir majelis ini juga digunakan sebagai tempat pengajian anak-anak setempat, karena banyaknya permintaan dari para ibu-ibu sekitar agar diadakan pengajian khusus anak-anak. Selain itu, di sekitar Majelis Taklim Al-Istiqomah juga belum terdapat pengajian anak-anak yang kegiatannya dilaksanakan pada siang hari.
Pengajiannya baru 2 bulan. Itu juga karena banyak yang minta dibuka pengajian siang buat anak-anak dan saya ditunjuk buat ngajar ngaji, ya udah akhirnya saya mau”. Ujar Susiyanti, Pengajar TPQ Al-Istiqomah.
Rata-rata santri yang belajar di TPQ Al-Istiqomah berumur 4 – 8 tahun. Menariknya, semua santrinya sama sekali tidak ada yang dipungut biaya.
“Ngga ada sistem bayaran, kak. Saya sudah niatin semoga ini bisa jadi amal saya nanti di akhirat”. Harap Susiyanti.
Kikutsertaan kelompok KKN-Demic 19 mengajar di TPQ Al-Istiqomah ini dilakukan untuk menambah kegiatan harian. Kegiatan berlansung pada siang hari, mulai pukul 13.00-14.00 WIB, kecuali hari minggu. Agar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dapat kondusif, anggota kelompok KKN-Demik 19 membuat jadwal giliran mengajar.
Cc : M. QURROTUL AINUL CHOTIB (Sekretaris 2 KKN-Demik 19)