Dekati Lebaran, Warga Bogor Tinggalkan Gas Kembali Ke Alam

- Sabtu, 23 Mei 2020 | 14:19 WIB
PhotoPictureResizer_200523_135819928_crop_800x445
PhotoPictureResizer_200523_135819928_crop_800x445


Bogor Times,Kabupaten- Hari Raya Idul Fitri tahun ini sangat berbeda. Pembatasan aktifitas hingga efesiensi coss hidup dilakukan masyarakat. Seperti yang dilakukan warga Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor.





" Kalau pakai gas keluar uang banyak. Dengan kompor tungku cukup kayu bakar,"ujar Entin saat memasak nasi didampingi suaminya Pada Sabtu (23/5/2020).





Hampir warga satu desa ini mengganti kompor gasnya nya dengan kayu bakar untuk memasak hidangan lebaran.





Warga RT 03/07 ini menilai cara proses masak dengan tungku tak hanya efesien. Melainkan juga berpengaruh pada hasil masakannya.





"Di sini masih banyak pohon. Jadi banyak kayu. Hasil masakannya juga lebih enak kalau pakai ini (Tungku,red),"bebernya.





Senada dengan Rohmah (29). Ibu rumah tangga ini juga menggunakan kompor tunggku untuk memasak. Alasannya efesiensi.





"Gas mahal. Apa lagi uang saat ini sulit dicari,"pungkasnya.


Halaman:

Editor: Wahidin Hobamatan

Tags

Rekomendasi

Terkini

5 Doa Pilihan yang Cocok Dibaca Selama Ramadhan

Sabtu, 6 April 2024 | 06:00 WIB

Gudang Peluru Meledak, Musibah Atau Rekayasa?

Sabtu, 30 Maret 2024 | 23:41 WIB

Berani, Pengusaha Ilegal Tantang Camat Cariu

Sabtu, 30 Maret 2024 | 06:00 WIB
X