Bogor Times, Kabupaten - Aksi buruh buruh dari berbagai serikat buruh di kabupaten bogor, yang ratusan orang dari berbagai wilayah kabupaten bogor memenuhi jalan Bersih dimana terdapat kantor Dinas Tenaga Kerja. Senin (18-11-2019).
Dimana aksi sebelumnya di lakukan di depan gerbang tegar berimana komp. Pemerintah Kabupaten Bogor, menjelang siang peserta aksi bergeser ke jalan Bersih tepatnya di depan Kantor Dinas Tenaga Kerja.
Agus Sudrajat Ketua DPC SPN Kab. Bogor mengatakan, "Kami menolak PP Nomor 78 Tahun 2015 tentang pengupahan, kenaikan UMK Bogor, kita akan kawal Kadisnaker hingga surat Rekomendasi dari Bupati Bogor.
Koorlap Buruh berorasi di depan kantor Disnaker kab. Bogor menghimbau untuk peserta aksi untuk menjaga kondusifitas walaupun hingga malam, kita akan tunggu samapai surat Rekomendasi dari Bupati di tanda tangani untuk kita kawal hingga ke Gubernur Jawa Barat, Teriakan dari mobil komando.
Para peserta aksi pada pukul 13:47 wib di temui oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Kab. Bogor Drs Rahmat Surjana M Si, beliau menaiki mobil komando orasi, " Saudara saudara sekalian dari pagi hingga sekarang kita sudah berdiskusi berbeda pendapat itu hal yang biasa, kami meyakini ada jalan tengah pemerintah punya sikap".
Diatas mobil komando beliau pun memberikan himbauan kepada para peserta aksi dan memberikan rekomendasi yang akan di ajukan ke Bupati Bogor, "Pertama, UMK di rekomendasikan 8,51%, kedua UMSK didorong untuk berdialog antara serikat pekerja dengan pengusaha, ketiga, Setelah rekomendasi di tanda tangani oleh bupati saya dan beberapa perwakilan dari serikat pekerja akan menyampaikan ke Gubernur" katanya sambil turun dari mobil komando untuk menutup dialog dengan para pendemo.
Usai Kadisnaker menjumpai dan berorasi di depan para peserta aksi mulai membubarkan diri dengan tertib, dan hari ini juga kami akan menemui Bupati Bogor untuk menyerahkan rekomendasi bersama dengan beberapa orang perwakilan dari serikat buruh. Tambah Kadisnaker.
