Bogor Times- Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH A Mustofa Bisri (Gus Mus) menceritakan muslim yang sempurna menurut Rasulullah saw.
“Muslim yang sempurna adalah menjalankan rukun-rukun dengan sebenar-benarnya. Menyukai atau sesuatu karena Allah swt itu yang termasuk iman,” tutur Gus Mus, dalam tayangan YouTube NU Online pada Senin (12/9/2022).
“Jika ada seseorang yang menyukai sesuatu karena orangnya, atau karena hartanya, atau karena pangkatnya, itu tidak termasuk dalam iman,” sambung Gus Mus dalam video bertema Muslim Sempurna itu yang Bagaimana?
Namun, Gus Mus melanjutkan jika menyukai atau menyukai sesuatu karena Allah swt, asalkan masih di jalan Allah swt maka masih termasuk iman.
Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh Rembang Jawa Tengah, itu mengatakan bahwa Rasulullah saw bersabda, orang Muslim yang sempurna itu adalah Muslim yang tidak pernah melukai sesama Muslim lainnya.
“Orang-orang Muslim di sekitar dia tidak pernah terluka, karena dia tidak pernah sakit hati, tidak melakukan hal-hal yang menyakiti saudara Muslim-nya, baik dengan tulisan ataupun lisannya,” jelas Gus Mus.
Gus Mus menjelaskan dari hadits tersebut terlihat jelas bahwa banyak orang yang ternyata Islamnya tidak sempurna. Banyak orang yang mengaku Islam tapi sungguh Islamnya tidak sempurna.
“Zaman sekarang banyak yang bilang hijrah hanya bermodalkan memakai jilbab. Dia berkoar-koar dan mengaku telah hijrah. Padahal asal mulanya dia tidak memakai jilbab. Ada lebih konyol lagi, awal mulanya sebelum dia akur sama tetangga. Sekarang jadi tanpa tetangga karena hijrahnya itu,” sindir Gus Mus.***