JAKARTA, Bogortimes.com - CEO Livein (Maulidan Isbar) mengatakan, pihaknya terus melakukan inovasi terhadap pengembangan Desa Wisata di seluruh Indonesia dengan tarap Internasional (Selasa, 23/03/2021)Indonesia memiliki potensi strategis mengenai sektor pariwisata. lebih dari 70 ribu desa yang tersebar seluruh indonesia yang didalamnya terdapat potensi pariwisata.
Perkembangan pariwisata indonesia saat ini sedang dihadapkan pada sektor teknologi dan harus siap berkompotisi dengan wisata yang ada di belahan dunia yang bertujuan untuk mendapatkan pasar internasional.
Pemerintah Kabupaten Bogor konsisten dalam hal ini tentu akan membutuhkan dukungan baik dari masyarakat Kabupaten Bogor itu sendiri, maupun dari pihak swasta untuk merealisasikan program tersebut. Banyak hal yang harus dikembangkan mengenai Desa Wisata untuk menuju skala Internasional tersebut melalui teknologi smart village, pelatihan sumber daya manusia lokal, infrastruktur bangunan fasilitas, pembentukan atraksi kearifan lokal, serta membentuk badan usaha lokal yang memenuhi standar Internasiona.
"Desa Wisata ini harus dibentuk dan diolah melalui SDM lokalnya terlebih dahulu dan kesiapan masyarakat di Desa Wisata yang nantinya menjadi masyarakat yang produktif dan mandiri serta merasa bangga dengan Desanya dan ini memerlukan pendampingan melelui tim ahli yang memenuhi standar Internasional ” ungkap (H. Iwan Setiawan).
Objek Wisata yang terdapat di Desa Megamendung Kabupaten Bogor ini, tepatnya di gunung Paseban yang berada pada ketinggian lebih dari 1000 mdpl. Wisata Desa yang jauh dari keramaian, bebas polusi, serta bisa membuat kesejukan bagi setiap wisatawan yang datang.
Desa Wisata Paseban ini memiliki oase kesejukan di kawasan Gunung Paseban. Destinasi lainnya seperti curug Cibulao yang jaraknya berdekatan dengan curug lainnya, serta memiliki aliran sungai yang sangat bersih dan alami.Melihat potensi tersebut, Livein hadir dan bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Bogor untuk Desa Wisata Paseban Mgamendung menjadi Desa Wisata yang dicanangkan oleh pemerintah Kabupaten Bogor untuk dijadikan Desa Wisata yang bertarap internasional pertama di Jawa Barat.
(Dikutip dari livein.id)
