Bogor Times - Partai NasDem kembali meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengklarifikasi dugaan unsur politik di balik pemeriksaan Cak Imin, calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP NasDem Effendy Choirie dalam keterangan persnya, Rabu,6 September 2023.
"Kami minta KPK untuk mengklarifikasi dugaan unsur politik ini," ucap Gus Choi.
Gus Choi mengatakan bahwa NasDem tidak mempermasalahkan jika Cak Imin memang terbukti terlibat dalam kasus korupsi. Namun, pihaknya meminta KPK untuk bersikap transparan dan objektif dalam menangani kasus ini.
"Kami tidak mempermasalahkan jika Cak Imin terbukti terlibat," tegasnya.
"Namun, kami minta KPK untuk bersikap transparan dan objektif dalam menangani kasus ini," imbuhnya.
Gus Choi juga meminta KPK untuk tidak mengkriminalisasi Cak Imin. Ia menilai bahwa Cak Imin adalah tokoh politik yang memiliki peran penting dalam pemerintahan.
"Kami minta KPK untuk tidak mengkriminalisasi Cak Imin," pintanya.
"Cak Imin adalah tokoh politik yang memiliki peran penting dalam pemerintahan," imbuhnya.
Cak Imin dijadwalkan menjalani pemeriksaan KPK sebagai saksi dalam kasus korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan tahun 2012.Pemanggilan Cak Imin diduga sejumlah pihak punya unsur politis karena dilakukan setelah deklarasi menjadi Cawapres Anies Baswedan.