Bogor Times - Ganjar Pranowo, yang berpotensi menjadi calon presiden, telah memberikan gambaran tentang struktur kabinet yang akan ia susun jika ia dan Mahmud MD terpilih dalam Pilpres 2024.
Menurut Ganjar, kabinet ideal adalah “zaken cabinet”, yang berarti kabinet yang diisi oleh para ahli di bidang masing-masing dan tidak terikat dengan partai politik tertentu. Tujuan utama dari pendekatan ini adalah untuk meningkatkan efisiensi kabinet, mencegah korupsi, dan meningkatkan kinerja menteri.
Sejarah Indonesia mencatat beberapa kabinet dengan model serupa, seperti Kabinet Djuanda (1957-1959), Kabinet Natsir (1950-1951), dan Kabinet Wilopo (1952-1953). Jika Ganjar-Mahfud terpilih, mereka berencana untuk menghormati partai pendukung (PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo) dalam proses penentuan anggota kabinet.
Ganjar Pranowo dan Mahmud MD adalah pasangan calon presiden dan wakil presiden yang didukung oleh PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo. Mereka mendapat dukungan dari beberapa tokoh nasional ternama.
Ganjar Pranowo dikenal sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode yang dekat dengan rakyat dan memiliki prestasi di bidang pembangunan. Sementara itu, Mahmud MD adalah mantan Menteri Pertahanan dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi yang dikenal karena integritasnya.
Pasangan ini menawarkan visi “Indonesia Maju Bersama Rakyat” dengan fokus pada empat pilar utama: penguatan demokrasi dan hukum, peningkatan kesejahteraan dan keadilan sosial, percepatan pembangunan dan inovasi, serta perlindungan lingkungan dan sumber daya alam.
Mereka juga menjanjikan beberapa program unggulan seperti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Kerja, dan Kartu Indonesia Hijau. Pasangan ini optimis dapat memenangkan Pilpres 2024 dengan dukungan rakyat dan kerja keras tim sukses mereka.
“Kami percaya bahwa rakyat akan memilih kami karena kami memiliki visi, misi, dan program yang jelas,” kata Ganjar. “Kami siap bekerja untuk Indonesia. Kami siap membawa Indonesia maju bersama rakyat,” tambah Mahmud.
Penulis : Febri Daniel Manalu