Bogor Times –Kabar duka tersiar ditelinga para pekerja honorer Pemda Kabupaten Bogor. Keterlambatan gaji dirasakan seluruh pekerja honorer plat merah.
Informasi yang diterima, keterlambatan tersebut dilatarbelakangi ketidak siapan sistem penggajian.
Salah satunya terjadi pada karyawan , Rest Area Gunung Mas Puncak Bogor.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi yang mendapat keluhan dari karyawan tersebut. Menurutnya, persoalan yang seharusnya tidak terjadi ini, diakibatkan karena kurangnya perencanaan yang matang.
“Sangat tragis, karyawan rest area puncak selama 3 bulan belum di gaji. Ini salah satu bukti kurang matang dalam perencanaan sistem,” tegas pria yang akrab disapa Wawan Haikal pada Selasa 21 Februari 2023.
Baca Juga: Sambut Hari Peduli Sampah Nasional, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Gelar Acara Serempak
Wanhay yang juga asli warga Kawasan Puncak Bogor itu mengaku prihatin dengan apa yang menimpa warganya itu. Bahkan, hingga kini belum ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
“Saya sebagai Wakil Ketua DPRD dan warga Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua asli, sangat menyayangkan hal kecil tidak ada perhatiannya,” geramnya.
Ia yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Kabupaten Bogor itu mengaku sudah berkoordinasi dengan Pemkab Bogor. Namun belum juga ada kejelasan dan malah saling lempar tanggung jawab.
“Saya udah komunikasikan dengan Pemkab Bogor, tapi tidak ada kejelasan. Saling lempar,” kesalnya.
Baca Juga: Pagar Nusa & NU Online Gelar Pelatihan Digital Content Creator
Jika belum bisa diselesaikan atau belum matang untuk beroperasinya Rest Area Puncak tersebut, tegas Wanhay, maka lebih baik jangan dibuka terlebih dahulu. Apalagi, ada yang dirugikan.
“Kalau belum matang dari segi apapun, lebih baik jangan di buka dulu,” pintanya.
Informasi yang diterima Bogor Times, seluruh karyawan honorer pemda Kabupaten Bogor belum mendapatkan gaji. Pencairan gaji sejak Bulan Januari akan dilakukan pada bulan maret.****
Artikel Terkait
Enggan Dapat Gugatan, PT Sayaga Wisata Pilih Berdamai dengan Kontraktor Pembangunan Hotel Sayaga
Tidak Lolos Calon Kades Karena Ijazah, Puluhan Warga Pinta Panitia Loloskan Asan Umar
Diduga Sarapan Jajanan sekolah, Puluhan Siswa Sekolah Maraudirini Keracunan
Usai Curi Kabel, Karyawan PT Lepelon Jaya Parung Ditangkap Polisi
Pagar Nusa & NU Online Gelar Pelatihan Digital Content Creator
Curi Tas Untuk Bayar Kontrakan, Pelapor Maafkan Ibu Pencuri Tas asal Kota Bogor
Dinilai Eksklusif, Advokat: Masjid MIAH Diperuntukkan Untuk Umum Bukan Golongan
Sambut Hari Peduli Sampah Nasional, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Gelar Acara Serempak
Kejam! 3 Bulan Gaji Karyawan Honorer Pemda Bogor Tidak Dibayar, Wawan Haikal: Bukti Perencanaan Tidak Matang