Bogor Times- Pendapat para ulama menjadi pegangan masyarakat. Di bawah ini adalah pandangan ulama Indonesia KH Abuya Muhtadi bin KH Abuya Dimyati tentang pancasila.
ulama kharismatikK Abuya Muhtadi bin KH Abuya Dimyati, asal Pandeglang Banten, memaparkan Pancasila merupakan wasiat para orang tua terdahulu atau para pendiri bangsa agar diamalkan. Sehingga bangsa Indonesia hidup rukun, damai dan sejahtera. Karena itu harus dijaga dan diimplementasikan.
"Penting diketahui.P itu wasiat orang tua kita. Harus dijaga dan diamalkan," kata Abuya Muhtadi pada Jumat 26 Mei 2023.
Baca Juga: Incar Milenial dan Gen Z, KEND FARPUM Rilis 7 varian Parfum Best Series
Menurut ulama yang diakui dunia ini, keluar biasaan Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa yang disebut Abuya Muhtadi sebagai wasiat, turut menjadi perhatian negara-negara Timur Tengah yang merasa kesulitan menyatukan bangsanya.
Faktanya, pada tahun 1955 pidato Presiden Soekarno tentang Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, diterjemahkan ke dalam bahasa Arab untuk disebarkan pengaruhnya kepada masyarakat di Timur Tengah.
Tidak hanya itu, pada koran Al-Ahram, koran terbesar di Mesir, pada 22 september 2015 menerbitkan artikel berjudul نحو بانتشاسيال مصرية atau Menuju Pancasila Mesir ditulis oleh Dr Muhammad Fayiz Farhat.
Baca Juga: Bayu Baskara Sebar Minyak Goreng RP 2 Ribu untuk Ratusan Warga Bogor
Kesempatan itu Farhat menyebut, salah satu pilar penopang utama keutuhan Indonesia hingga saat ini, sebagai negara-bangsa yang multiidentitas adalah berkat adanya Pancasila sebagai ideologi yang diterapkan, dihayati, diajarkan dan diamalkan.
Menurutnya, negara-negara Arab dewasa ini, khususnya Mesir, di tengah gelombang krisis disintegrasi bangsa, sangat memerlukan untuk 'mem-fotocopy' keberhasilan ideologi Pancasila di Indonesia.
Dari pernyataan Abuya Muhtadi tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa berdasarkan jejak-jejak yang telah disebutkan para alim ulama menerima Pancasila dan menganggap keberadaannya begitu penting sebagai ideologi bangsa.
Baca Juga: Pesan WA dihapus, Jangan Khawatir Begini Cara Melihatnya Kembali dengan Mudah.
Tidak hanya itu, rekam jejak sejarah panjang ini menunjukkan betapa para alim ulama Indonesia menjadi bagian penting dari lahirnya persatuan Indonesia dan bertahannya ideologi bangsa bernama Pancasila.
Oleh karena itu, jika melihat profil para alim ulama yang mempertahankan kecintaan pada bangsa dan Pancasila berdasarkan ajaran agama, bangsa Indonesia patut bersyukur bahwa hingga saat ini kita yang memiliki latar belakang budaya, agama, bahasa dan suku yang berbeda masih bersatu dan hidup berdampingan sebagai sebuah bangsa yang damai di bawah ideologi pemersatu: Pancasila
CC. Abdul Jabar
Artikel Terkait
Resep Donat Empuk dan Lembut
Bayu Baskara Sebar Minyak Goreng RP 2 Ribu untuk Ratusan Warga Bogor
Baru Sehari Tiba di Madinah, Jemaah Haji Asal Demak Meninggal Dunia
Gelontorkan Rp 16 M, Pemkok Bersiap Bangun Bumi Ageung Batu Tulis
Jamaah Haji Asal Indonesia Mati Syahid
Jangan Marah! Simak Keutamaannya Berdasarkan Nas
Incar Milenial dan Gen Z, KEND FARPUM Rilis 7 varian Parfum Best Series
Pancasila Menurut KH Abuya Muhtadi
Pemuda Kartar Desa Cogreg, Targetkan Kampung Budaya
Selami Literasi Digital, Santri Jawabarat Mulai Belajar Jadi Konten Kreator