nasional

Ratusan Santri dan Wali Santri Sambut Kunjungan Ibu-ibu PKK, Ketua PKK Desa Cogreg, Maisaroh: Moga Program Sanlat Jadi Tradisi Tiap Tahun

Selasa, 2 April 2024 | 19:51 WIB
Ketua PKK Desa Cogreg berikan motivasi pada santri Cogreg Program Pesantren Kilat Masjid Djamie Al Ikhlas Cogreg, pada Senin 02 April 2024. (Leg/Bogor Times)

Bogor Times-Ratusan warga dan para santri Cogreg program Pesantren Kilat Masjid Djamie Al Ikhsa Cogreg menyambut kedatangan ibu-ibu PKK Desa Cogreg. Kunjungan pengurus PKK Desa Cogreg dipimpin langsung oleh Ibu Maisaroh, di Masjid Djamie Al Ikhlas Cogreg, Parung, pada Selasa 02 April 2024.

Dalam sambutannya, Ketua PKK Desa Cogreg, Maisaroh mengaku senang dengan banyaknya aktifitas Pendidikan pesantren di wilayah Cogreg.

“Alhamdulillah saya sangat senang dan bersyukur ada banyak Pendidikan pesantren di Cogreg. Terkhusus di Masjid ini, walaupun bukan Pondok Pesantren tapi warga mampu mengakses materi pembelajaran pesantren di sini,” kata Maisaroh pada Selasa 02 April 2024.

Baca Juga: Terjemah Matan Hidayatus Sibyan Persi Pesantren Cogreg

Baca Juga: Kedatangan Guru dari Hadhramaut dan Al Anwar, Rembang, Santri Pesantren Kilat Masjid Jamie Al Ikhlas Cogreg Semangat Belajar

Cogreg

Baca Juga: Pesantren Kilat Masjid Djamie Al Ikhlas Cogreg, Hadirkan Tenaga Pendidik dari Alumnus Tarim dan Al Anwar Rembang
Menurutnya, pemahaman agama sangat penting tertaman di para generasi, khususnya anak-anak dan pemuda. Karenanya, ia berharap program tersebut terus ada hingga membudaya di tiap tahunnya.

“Di agenda rutinitas kami yaitu berbagi takjil (santapan buka puasa,red) kami harap program ini menjadi budaya yang terus ada di tiap tahunnya. Sehingga kampung kita kedepannya memiliki generasi yang mumpun dalam ilmu Agama,” pungkasnya.

Kepada wartawan Ketua Pelaksana Pesantren Kilat Ustdz M. Thohir mengaku berterimakasih atas kunjungan keuta PKK Desa Cogreg Bersama pengurus.

“Tentunya kedatang para ibu-ibu PKK Desa Cogreg memberikan spirit Rohani pada para anak santri serta orang tua wali,” kata M Tohir pada Selasa 02 Maret 2024.

Baca Juga: Beberapa Alasan Pentingnya Mempelajari Al Quran Sejak Dini

Baca Juga: Kerjasama dengan Kadubes Tiongkok, PBNU Salurkan Ribuan Paket Sembako

Baca Juga: Itikaf di 10 Malam Terakhir Ramadhan, Berikut Panduannya
Ratusan santri Cogreg program Pesantren Kilat Masjid Djami Al Ikhlas Cogreg. Total santri itu dibagi menjadi dua klasifikasi, klas Iqro dan Klas Al Quran.

Untuk klas Iqro di bekali teori ubudiyyah Wudhu, Tayamum, Sholat Wajib dan Sunnah.

“Untuk beberapa minggu di program sanlat ini lebih pada praktek ubudiyyah seperti Wudhu, Tayamum, Sholat Sunah dan Sholat Wajib,” kata Ketua TPA RA Masjid Djami Al Ikhlas Cogreg, Euis Hasanah pada Selasa 02 April 2024.

Halaman:

Tags

Terkini

Wajib Tau, Penyebab Kemiskinan Pendapat Ulama

Selasa, 8 Oktober 2024 | 10:18 WIB