Bogor Times -Kebakaran yang terjadi di lembaga pemasyarakatan (lapas)1 Tanggerang telah menewaskan setidaknya 40 orang.
"Kebakaran terjadi pada pukul 1.50 di Blok C Lapas Kelas I Tangerang," ujar Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Rika Aprianti, Rabu (8/9)
Adapun dugaan penyebab kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang adalah korsleting listrik.
Namun ini masih sebatas dugaan sehingga perlu dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Mengejutkan Warga Pasangan 'Gancet' yang Viral di Tiktok, Pasangan Zina Tak Bisa Lepas 'itunya'
Baca Juga: Ulik Kilas Karir Pemeran Tokyo Dalam Serial Drama Televisi Money
Baca Juga: Alasan Mengapa Islam Melarang Zinah, Ada Azab Dunia dan Akhirat
"Ada korban meninggal dan ada yang dirawat di RSUD Tangerang. Saat ini kami konsentrasi kepada pemulihan, evakuasi korban, dan menjaga lapas kelas 1 tangerang tetap kondusif," tuturnya.
"Korban meninggal sekitar 40, kami update lagi," imbuh dia.
Rika menyebut kondisi Lapas saat ini masih dalam proses pemadaman,Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan satu regu yang berjumlah 20 personel untuk memadamkan api.
Baca Juga: Hari Aksara Internasional Masih Urusan Buta Huruf Hingga Hoaks dan Konten Negatif
Baca Juga: Twibbon Ekspresikan Kepedulian Pada Hari Aksara Internasional, Cocok Dipasang Saat Ini
Baca Juga: Hari Aksara Internasional, Refleksi Mempertahankan Tradisi Literasi dan Membaca
Berdasar keterangan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Agus Toyib, Lapas Kelas I Tangerang saat ini dihuni oleh 2.072 orang. Sedang Blok C yang terbakar dihuni oleh 122 orang.
Kontributor: Nur Sifa Rahmah Fitri