nasional

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum Kecewa Alquran Diinjak-injak

Jumat, 6 Mei 2022 | 13:47 WIB

Bogor Times,Sukabumi- Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, mengecam aksi pria di Sukabumi yang diduga menginjak Alquran hingga menantang umat Islam. Aksi pria itu viral di media sosial.

Aksi tak terpuji pria itu terekam dalam video berdurasi 14 detik dan menuai kecaman dari netizen. Uu menegaskan hal itu merupakan tindakan konyol untuk alasan apapun bahkan termasuk dalam penistaan agama.

"Sekarang ada lagi yang menghina kitab suci. Saya berharap masyarakat ataupun siapapun tolong hentikan Ihanah (penghinaan) terhadap simbol-simbol keagamaan, apalagi kitab suci yang dihargai seluruh umat beragama, karena tidak ada manfaatnya, buat apa?," kata Uu, Kamis 5 Mei 2022.

"Kepada masyarakat, tolong kalau ada yang seperti itu, berikan tindakan. Tapi maksud tindakan di sini bukan tindakan yang melanggar hukum. Sudah mah ini melanggar hukum, masa ditindak dengan yang melanggar hukum lagi," kata Uu melalui ponsel, Kamis 5 Mei 2022.

Wagub mengatakan jika pelaku itu sudah ditemukan maka dia harus dipanggil oleh tokoh masyarakat atau oleh kiai, untuk diberikan peringatan.

Tidak hanya diserahkan kepada kepolisian atau kepada aparat penegak hukum.
"Ini juga menurut kami kurang kepedulian. Kalau ada pelanggaran-pelanggaran terhadap agama, penistaan agama hanya diserahkan kepada pemerintah ataupun aparat. Ini juga butuh edukasi, tidak sekadar efek jera," katanya.

Pada kesempatan ini orang nomor dua di Jabar ini juga mengharapkan peran aktif dari orang tua untuk mengawasi anak-anaknya agar tidak melakukan hal-hal yang menyimpang.

Menurutnya yang terpenting, anak-anak harus difasilitasi tidak hanya pendidikan formal di sekolah namun juga pendidikan ukhrawi sehingga anak-anak menjadi lebih paham akan agama dan mempunya akhlak yang baik.

"Sebagai orang tua tolong berilah pengalaman keagamaan bagi anak -anak, kalau mereka memahami tentang agama diharapkan mereka tidak akan seperti itu. Setidaknya mereka akan tahu dosa, tahu surga dan neraka. Maka tolong berilah pemahaman," harap Uu.

Terkait aksi pemuda di Sukabumi, Uu meminta pihak berwajib untuk segera menindaklanjuti kasus tersebut dengan memberikan tindakan tegas bagi pelakunya.

"Harapan kami supaya tidak terulang lagi, karena dianggap hukumannya biasa, jadi mereka tidak takut," tutup Uu.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang pemuda di Sukabumi kedapatan menginjak Al-Qur'an dan menantang umat muslim. Video pemuda itu viral di media sosial.

 

Tags

Terkini

Wajib Tau, Penyebab Kemiskinan Pendapat Ulama

Selasa, 8 Oktober 2024 | 10:18 WIB