Bogor Times- Sejumlah pengendara kendaraan bermotor mengeluhkan kondisi perlintasan Kereta Api (KA) di Jalan Laswi, Kota Bandung.
Hal itu disampaikan karena kondisi jalan di rel yang dinilai berbahaya, sulit untuk dilewati.
Seperti seorang netizen yang melaporkan kejadian yang dialaminya pada Sabtu, 27 Agustus 2022 siang tadi di lokasi perlintasan KA jalan Laswi tersebut.
Dia melaporkan bahwa kendaraan roda empat yang dibawanya terjebak di rel tepat pada saat pintu perlintasan sudah ditutup.
Ban mobilnya tidak bisa melaju karena selip hasil kerikil di sekitar rel yang justru memudahkan akses kendaraan.
Beruntung, dia dibantu oleh banyak pengendara lain sehingga bisa lolos dan melanjutkan perjalanannya.
"Tadi siang hampir ada insiden di perlintasan KA Laswi. Mobil kejebak di rel karena bannya selip, sedangkan portal penghalang udah nutup, untung berhasil setelah dibantu beberapa orang sebelum kereta lewat. Deg-degan min, udah kaya di film-film, takut ketabrak mobilnya," tuturnya.
"Kerikil di perlintasan KA ini harus segera ditangani sih, selain memperlambat jalan, bahaya jg buat pemotor. Selain itu buat mobil yang bisa bikin ban selip juga," katanya.
Melalui kolom komentar, netizen lain juga ikut membagikan pengalaman serupa saat melintasi perlintasan kereta api di Jalan Laswi tersebut.
"Tiap hari lewat sini bener-bener kudu fokus dan hati-hati. Pernah si kerikilnya kebawa sampe jalan raya, yah hampir kepleset juga pas bawa motor. Ga ngerti kenapa aspalnya bisa jadi kerikil," ujar seorang netizen.
kejadian kurang menyenangkan yang dialami pengendara, pihak Kereta Api Indonesia (KAI) pun angkat bicara.
Mereka menuturkan bahwa kerikil-kerikil di sekitar lintasan api di Jalan Laswi tersebut merupakan persiapan untuk perbaikan.
Mohon maaf atas kesalahannya, sebelum Railmin koordinasikan unit terkait bahwa di Jalan Laswi sedang ada geometri perlintasan oleh Ditjen perkeretaapian Kemenhub.
Setelah stabil, nantinya akan dilakukan pengaspalan oleh petugas menyaksikan," kata @KAI121.
"Railmin mengimbau agar pengendara serta pejalan kaki tetap berhati-hati dalam melintasi pintu perlintasan tersebut ya Kak. Trims," ujarnya menambahkan.
Akan tetapi, netizen justru mempertanyakan bagaimana cara pengerjaan jalan yang terbilang pendek itu membutuhkan waktu lebih dari satu minggu.