Bogor Times -Usai mendapat sorotan. Pemerintah Kabupaten Bogor langsung turun kelokasi. Sejumlah personel dari Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat diturunkan pada Selasa 13 September 2022.
Personil PUPR tersebut melakukan penyisiran lokasi untuk mengetahui masalah tersumbatnya saluran saluran air.
"Ternyata ada alihran yang tersumbat sampah dan coran," kata Koordinator Pekerjaan, Entah pada Selasa, 13 September 2022.
Baca Juga: Sukses Naikan BBM, Direksi dan Komisaris Pertamina Diguyur Bonus Senilai Rp446 Miliar
Baca Juga: Ini Kronologi Lengkap Pengeroyokan yang Dilakukan 16 Santri
Baca Juga: Banyak Kebocoran Data, Ridwan Kamil: Saatnya Pemerintah Bertindak Cepat
Baca Juga: TIidak Terima Anaknya DIaniaya, Ibu Korban Buka Kebobrokan Pesantren
Menurutnya, pembuangan air terbagi menjadi dua jalur. Jalur pertama menuju arah Ciseeng dan ke dua menuju arah Gunungsindur. Kedua jalur tersebut telah tertutup oleh sampah dan bangunan.
"Ada dua aliran, yang aliran ke arah Gunungsindur masih aktif hanya tersumbat sehinga aliran air tidak maksimal. Sedangkan yang ke arah Ciseeng sudah tersumbat oleh sampah dan beton sehingga tidak berfungsi sama sekali," ucapnya.***