nasional

Presiden Minta PSSI Stop Sementara Liga 1 Pasca Insiden Berdarah

Minggu, 2 Oktober 2022 | 21:39 WIB
Presiden Jokowi sampaikan duka cita yang mendalam dan minta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) (Sumber gambar /Instagram/@jokowi)

Bogor Times- Presiden Jokowi sampaikan duka cita yang mendalam dan minta Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Pintanya hentikan BRI Liga 1 pascatragedi Kanjuruhan Malang yang menewaskan 187 orang.

Tragedi Kanjuruhan terjadi pascalaga BRI Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-3 pada Sabtu, 1 Oktober 2022.

“Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan,” kata Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Baca Juga: KomNasHam Turunkan Tim Investigasi

Kerusuhan tersebut terjadi karena kekalahan tuan rumah Arema FC atas Persebaya sehingga membuat suporter kecewa dan melampiaskan amarahnya ke dalam lapangan.

Jokowi telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor secara khusus agar para korban yang dirawat di rumah sakit mendapatkan pelayanan medis terbaik.

“Saya telah telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik,” kata Jokowi

Baca Juga: Aksi Heroik Santri Indramayu, Laporkan Tindakan Asusila Pimpinan Yayasan ke Polisi

Selain itu, Jokowi juga telah perintahkan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Kepala Kepolisian (Kapolri), dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepak bola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya.
“Khusus kepada kapolri saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini,” kata Jokowi.

Jokowi menyesalkan tragedi kelam ini dan berharap kejadian ini tidak terjadi lagi di masa mendatang.
“Saya menyesalkan terjadinya tragedi ini dan saya berharap ini adalah tragedi terakhir sepak bola di tanah air,” kata Jokowi.

Baca Juga: Kronologi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan usai Laga Arema vs Persebaya, Ratusan Suporter Tewas

Presiden juga meminta kepada seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga sportivitas, rasa kemanusiaan, dan rasa persaudaraan.

“Jangan sampai ada lagi tragedi kemanusiaan seperti ini di masa yang akan datang, sportivitas rasa kemanusiaan dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus kita jaga bersama,” kata Jokowi.

Tragedi Kanjuruhan merupakan tragedi paling mematikan kedua dalam sejarah sepak bola dunia dan lampaui Insiden Hillsborough.***

Tags

Terkini

Wajib Tau, Penyebab Kemiskinan Pendapat Ulama

Selasa, 8 Oktober 2024 | 10:18 WIB