Bogor Times,Jakarta-Irjen Napoleon Bonaparte akhirnya mengakui bahwa dirinya lah yang telah melakukan penganiyaan terhadap penista agama M Kece di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri.
Hal itu disampaikan oleh pengacara Napoleon,Haposan Batubara melalui sepucuk surat.
Penerima suap senilai Rp 7 miliar rupiah dari terpidana kasus korupsi hak tagih Bank Bali Djoko Tjandra itu pun mengaku siap bertanggung jawab.
Baca Juga: M Kace Dianiya Oleh Irjen Napoleon Belum Diketehui Motif Penganiayaan Itu
Dalam suratnya,Napoleon menyebut dirinya dilahirkan sebagai seorang muslim dan dibesarkan dalam ketaatan agama Islam yang rahmatan lil alamin.
Napoleon mengaku telah melakukan penganiayaan terhadap Muhammad Kece di dalam tahanan,karena tidak terima agama yang dianutnya dihina oleh M Kace.
"Siapapun bisa menghina saya, tapi tidak terhadap Allahku, Al-Quran, Rasulullah SAW dan akidah Islamku, karenanya saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apapun kepada siapa saja yang berani melakukannya," kata Napoleon dalam suratnya, Minggu (19/9/2021).
Baca Juga: Jokowi Terbitkan Aturan PNS Berpihak Pada Paslon Pada Saat Pemilu Bisa Dipecat
Ini kutipan surat mantan jendral bintang dua itu.
1. Alhamdulillah YRA, bahwa saya dilahirkan sebagai seorang muslim dan dibesarkan dalam ketaatan agama Islam yang rahmatan lil alamin
2. Siapa pun bisa menghina saya, tapi tidak terhadap Allah ku, Al Quran, Rasulullah SAW dan akidah Islam ku, karenanya saya bersumpah akan melakukan tindakan terukur apapun kepada siapa saja yang berani melakukannya.
3. Selain itu, perbuatan Kace dan beberapa orang tertentu telah sangat membahayakan persatuan, kesatuan, dan kerukunan umat beragama di Indonesia
Baca Juga: Harga Pakaian Anggota DPRD Kota Bogor Rp 700 Juta. Ini Kata Wakil Ketua DPRD
4. Saya sangat menyayangkan bahwa sampai saat ini pemerintah belum juga menghapus semua konten di media, yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu
5. Akhirnya, saya akan mempertanggung jawabkan semua tindakan saya terhadap Kace apapun risikonya