BogorTimes - Salah Satu Petinggi Partai Gerindra Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani memandang dan memberikan pendapatnya terhadap Jenderal Andika Perkasa yang dia yakini mampu menggabungkan mensinergiskan dan mengkoordinasikan semua element kekuatan angkatan bersenjata Republik Indonesia.
Lalu Ahmad Muzani pun membeberkan dengan narasi dengan mengambil bahasa dari Sang Jenderal Andika Perkasa "Kita menjadi sebuah kekuatan angkatan bersenjata yang tangguh dalam menjaga pertahanan Republik Indonesia," tuturnya, di Kompleks Parlemen, Senin 8 November 2021.
Lebih Lanjut Ahmad Muzani mengatakan bahwa kita tidak ragukan lagi karena Jenderal Andika Perkasa kata dia sudah malang melintang prestasi kemiliteran dan teruji baik psikis maupin fisik serta memiliki pengalaman yang cemerlang dalam memimpin sebagai KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat) yang pernah beliau jabat.
Baca Juga: Gubernur DKI Bela-belain Hutang Ke-Bank DKI Rp.180 Miliar, Ada Apa Ini?
Menjadi KSAD bisa menjadi pengalaman yang cukup panjang dan itu sebagai bekal yang sangat berharga sebagai Panglima Angkatan Bersenjata.
"Saya lihat Jenderal Andika Perkasa bisa melaksanakan tugas itu dengan baik dan benar bagi bangsa dan negara," tuturnya.
Sebelumnya, Rapat Paripurna DPR RI menyetujui Jenderal Andika Perkasa menjadi Panglima TNI. Andika akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang memasuki masa pensiun.
Baca Juga: Seruan Rizieq soal Boikot Dudung dan Fadil Imran dianggap Narasi Kebencian.
Persetujuan tersebut diawali dengan pembacaan laporan dari Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengenai hasil uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test kepada Andika Perkasa pada Sabtu, 6 November 2021 lalu.Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com yang telah tayang dengan judul: "Gerindra Yakin Jenderal Andika Perkasa Mampu Mengkoordinasi Semua Kekuatan Angkatan Bersenjata.
Meutya menyatakan Komisi I DPR RI memutuskan menyetujui pemberhentian dengan hormat Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI serta memberikan apresiasi atas dedikasinya.
"Memutuskan kedua memberikan persetujuan terhadap pengangkatan calon Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Panglima TNI," ujarnya.
Usai mendengarkan laporan dari Komisi I DPR RI tersebut, Ketua DPR RI Puan Maharani yang memimpin rapat langsung melempar ke peserta rapat apakah menyetujui Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.
"Apakah laporan Komisi 1 DPR RI atas hasil uji kelayakan fit and proper test calon Panglima TNI tentang pemberhentian Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan menetapkan Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI tersebut dapat disetujui," kata Puan Maharani menanyakan kepada peserta rapat.
Peserta rapat pun menyatakan setuju atas laporan tersebut dan dilanjutkan dengan ketukan palu penetapan dari Puan Maharani.
Artikel Terkait
Tes PCR Menjadi Lahan Empuk Luhut dan Erick Thohir, KPK Akan Mengusut Keakar-akarnya.
Sang Repper Scott Jatuh Ambruk Mendengar Delapan Orang Tewas Dalam Konsernya.
Nusa Tenggara Barat Memiliki Sirkuit Mandalika Bertarap Dunia, Menjadi Kembanggaan Masyarakat Indonesia.
Iis Dahlia di kunjungi Ayu Ting Ting di Rumah Mewahnya Langsung Jatuh Tak Sadarkan Diri.
Fakta Nyata Natuna Milik Indonesia dan Bukan Hanya Ngaku-ngaku Punya, Seperti Malaysia.
Susi Pudjiastuti: Sudah Waktunya Mengambil Kebijakan Menengelamkan Kapal Milik Australia Yang Tak Berizin.
Seruan Rizieq soal Boikot Dudung dan Fadil Imran dianggap Narasi Kebencian.
Gubernur DKI Bela-belain Hutang Ke-Bank DKI Rp.180 Miliar, Ada Apa Ini?