BogorTimes - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) merupakan institusi yang bertanggung jawab dalam mengupayakan, mencegah dan mengeliminasi dari setiap gejala yang mungkin muncul dan dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di masyarakat. Adanya Polri bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tegaknya hukum, terselenggaranya perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat sebagaimana amanat Undang-Undang No.2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Dalam menjalankan tugas seorang anggota Polri tidaklah mudah berhadapan dengan masyarakat, dimana Polisi dihadapkan pada tanggung jawab yang besar. Mendapatkan kepercayaan masyarakat tentu merupakan hal yang sulit didapatkan.
Baca Juga: Merasa Terdzolimi, Kades di Kabupaten Bogor Minta Tolong Tim Hukum Sembilan Bintang
Baca Juga: Peringati Harlah 2 Tahun PLIMAST Gelar Wisata Religi ke Banten
Mendekati satu tahun kepemimpinan Polri dibawah komando Jenderal Listyo Sigit Prabowo, kepercayaan publik terhadap Polri semakin meningkat. Semenjak dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai Kapolri pada tanggal 27 Januari 2021 lalu, Listyo Sigit terbukti mampu memberikan solusi konkrit terhadap persoalan bangsa yang sangat kompleks ditengah pandemi Covid-19.
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia, kepercayaan publik terhadap Polri menyentuh angka 80,2% dimana angka ini merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah survei opini publik dalam 10 tahun terakhir. Pencapaian ini merupakan wujud nyata bahwa Polri selalu berusaha untuk berbenah lebih baik. Segala masukan positif menjadi motivasi anggota Polri untuk selalu meningkatkan kinerja dan masukan yang negatif menjadi bahan refleksi serta introspeksi anggota Polri ke depannya.
Baca Juga: Menakar Landasan Teologis Seruan Habib Riziek Shihab untuk Mendoakan Kehancuran Aparat
Baca Juga: HIMAKSUKMA dan PBSM Gelar Kegiatan Sosial, Donor Darah Bersama PMI Kabupaten Bogor
Rizqi Fathul Hakim, Ketua Umum Pengurus Besar Inisiator Perjuangan Ide Rakyat ( PB INSPIRA ) mengatakan, “Kami melihat semangat perubahan yang kuat semenjak Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin Polri, belum genap satu tahun menjabat sebagai Kapolri, Jenderal Listyo Sigit berhasil memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat serta sukses menunjukan profesionalisme dan idealismenya sebagai aparatur penegak hukum. Ia berhasil melakukan pembenahan di internal Polri dengan baik. Ia membuktikan bahwa Polri semakin moderat dan humanis dalam menyikapi persoalan yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Kepeduliannya terhadap nilai-nilai kemanusiaan saat turun langsung ke setiap lokasi bencana banjir, longsor dan gempa bumi di Indonesia pun menjadi nilai positif bagi masyarakat, tidak terkecuali bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 2 Desember 2021 ini yang menelan banyak korban jiwa, beliau langsung turun menyalurkan bantuan kepada korban terdampak bencana dan meninjau lokasi bencana mendampingi Presiden RI”, ungkapnya.
Baca Juga: Ibadah Sholat, Tatacara dan Penentuan Waktunya
Baca Juga: Peringati Hari Menanam Indonesia, INSPIRA Bogor dan Karang Taruna Bantarsari Tanam Tanaman Pangan
Dalam Apel Kasatwil Polri TA 2021 pada 3 Desember 2021 di Bali, Presiden RI Ir. H. Joko Widodo juga turut memberikan apresiasi terhadap kinerja Polri. Beberapa capaian positif Polri yang diapresiasi Presiden Jokowi diantaranya adalah penanganan dan pengendalian Covid-19 oleh Polri dengan mengoptimalkan posko-posko PPKM hingga di tingkat RT/Desa, pendisiplinan protokol kesehatan, penyaluran bantuan sosial untuk masyarakat terdampak pandemi, berperan serta mendukung percepatan vaksinasi Covid-19, serta Inovasi Polri memberikan ruang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum lewat Lomba Mural dan Lomba Orasi.
Baca Juga: Membumikan Aswaja melalui Gerakan Naharul Ijtima
Baca Juga: Angin Puting Beliung Sapu RSUD Cibinong, Pohon Tumbang hingga Pengunjung Terlempar
Rizqi melanjutkan, “Sejumlah persoalan bangsa yang tidak bisa dianggap remeh, dapat diselesaikan dengan baik dan bijak oleh Polri. Tidak heran bila Polri dibawah kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit saat ini banyak mendapatkan penilaian positif dari berbagai pihak. Kerja profesional, memiliki intergritas tinggi, idealisme yang kuat terlihat dari cara dia memimpim Polri. Segala catatan kritis yang mewarnai setiap langkah menjelang satu tahun kepemimpinannya ini adalah bagian dari dialektika yang memang menjadi keharusan sejarah. Tidak ada satupun perubahan di dunia ini yang tidak melahirkan kritik. Kritik adalah energi bagi seseorang pemangku kebijakan agar lebih kuat dan peka dalam menghadapi perubahan zaman. Dan tak ada perubahan yang instan. Semua butuh proses”, tutupnya.***
Artikel Terkait
Membumikan Aswaja melalui Gerakan Naharul Ijtima
Memperingati Hari Lahir KOPRI ke-54, STAI Al Aulia Adakan Santunan Yatim.
Ibadah Sholat, Tatacara dan Penentuan Waktunya
Menakar Landasan Teologis Seruan Habib Riziek Shihab untuk Mendoakan Kehancuran Aparat
Peringati Harlah 2 Tahun PLIMAST Gelar Wisata Religi ke Banten
Merasa Terdzolimi, Kades di Kabupaten Bogor Minta Tolong Tim Hukum Sembilan Bintang