Bogor Times- Galang kepedulian masyarakat, Pemerintah Desa Cogrek melakukan swadaya membangun rumah tak layak huni (RUTILAHU) pada Rabu 12 Januari 2021.
Pembangunan rumah Rutilahu kali ini dilakukan di kediaman janda anak dua Sukamti (45) di Rt 07/07, Desa Cogreg, Kecamatan Parung Kabupaten Bogor.
"Saya trimakasih pada pak kades, kadus, aparat lainnya beserta warga yang urunan (donasi,red) untuk membantu rumah saya," kata Sukamti dilokasi.
Baca Juga: KNPI Kecamatan Gunungsindur dan Parung 'Warning' Pemda Bogor Terkait Rekomedasi Suplayer
Pembangunan Rutilahu tersebut murni swadaya masyarakat yang dimotori oleh Pemerintah Desa Cogreg berdasarkan masukan dari masyarakat.
"Memang betul ada anggaran Rutilahu dari pemerintah. Namun karena saat ini pembangunan dituntut untuk segera dilakukan maka kami ambil langkah inisiativ dengan swadaya," kata Kepala Desa Cogreg, Mad Yusup S pada wartawan.
Ia menerangkan, penerima bantuan adalah warga dengan ekonomi menengah kebawah. Selain tak memiliki penghasilan tetap, penerima bantuan juga merupakan seorang janda dua anak.
Baca Juga: Soal 'Dapur', Pria Akhiri Hidup Bunuh Diri Lompat ke Waduk
"InsyaAllah saya yakin bantuan ini tepat sasaran. Benar-benar warga kami yang tidak mampu," tuturnya.
Pantauan dilokasi, warga yang dikomandoi oleh Kepala Dusun 02, Mukhlis beserta ketua RT dan RW turun ke lokasi bersama warga.
Secara bergotong royong, warga dan aparatur desa melakukan perombakan atap rumah yang sudah dalam kondisi rusak parah.
Baca Juga: Dianggap Melecehkan Agama,Ormas Hindu Laporkan Pria Tendang Sesajen di Semeru"Setelah kami hancurkan atapnya langsung kami bangun. Tembok dan atap akan kami bangun," kata Kadus Dusun 2, Mukhlis. ***
Artikel Terkait
Warga Keluhkan Bantuan Program Sembako Terdapat Apel Busuk
Warga Keluhkan Bantuan Program Sembako Terdapat Apel Busuk
Penerima Bantuan Sembako Keluhkan Apel Busuk dan Berat Tak Sesuai Komoditas
Warga Keluhkan Komoditas Bantuan Tak Sesuai, TKSK Gunungsindur: Suplayer Pegang Rekomendasi Dinsos
Tau Bermasalah, Agen Euis Ganti Apel Busuk Dengan Yang Segar, KNPI Anggap Beras Buruk Harus Diganti.
Bising "Panci" LKKNU Kabupaten Bogor Tembus Gedung DPR RI, Dewan Pastikan 18 Januari RUU Disahkan
Dianggap Melecehkan Agama,Ormas Hindu Laporkan Pria Tendang Sesajen di Semeru
Soal 'Dapur', Pria Akhiri Hidup Bunuh Diri Lompat ke Waduk
KNPI Kecamatan Gunungsindur dan Parung 'Warning' Pemda Bogor Terkait Rekomedasi Suplayer
Cegah Roboh, Rumah Janda Miskin Anak Dua Dibangun Pemerintah Desa Cogreg dengan Swadaya