• Jumat, 22 November 2024

Sikapi Kasus Penganiayaan Bos Beras Terhadap Anak Yatim,Kapolres Bogor: Polisi Tidak Boleh Kalah dengan Preman

- Senin, 4 April 2022 | 21:23 WIB
Kondisi korban penganiayaan Bos Beras di Pasar Citeureup. (Bogor Times)
Kondisi korban penganiayaan Bos Beras di Pasar Citeureup. (Bogor Times)

Bogor Times - Aksi premanisme tidak bisa dibiarkan ada di bumi Tegar Beriman. Apa lagi di saat Kepemimpinan Polres Bogor kini AKBP Dr Iman Imanuddin.

Filosofi dari doktrin polisi adalah menjaga keamanan dan ketentraman masyatakat. Adanya premanisme menjadi kontra produktif.

"Polisi tidak boleh kalah dengan preman," tegas AKBP Dr Iman Imaniddin saat dihuhungi pada Senin 04 April 2022.

Baca Juga: Sadis, Bos Beras Pasar Citeureup Aniaya Anak Yatim, Korban Memar hingga Patah Tulang

Baca Juga: Wah! Harga Daging di Pasar Tembus Hingga Rp140.000

Saat ditanya mengenai kasus-kasus yang dilakukan oleh bos beras Pasar Citeureup Iman terhadap anak yatim, ia mengaku geram.

"Saya akan mengintruksikan personel untuk tindak tegas pelaku. Apapun yang dilakukan, hakim utama sendiri dengan kekerasan adalah pelanggaran hukum," tegasnya.

Ia mempertegas, tidak ada tebang pilih dalam penegakan hukum di Polres Bogor.

"Walaupun bos beras, jika terbukti melanggar hukum maka akan ditindak," pungkasnya.

Mengulas, Adi Rusdi anak yatim piatu yang juga  petugas parkir di Pasar Citeureup 2, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor babak belur dianiaya oleh Lutfhi pedagang sembako, Minggu (3/4/2022).
Peristiwa penganiayaan petugas parkir pasar citeureup 2 itu terjadi sebelum santap sahur Ramadan pertama. Tepatnya pukul 01.00 WIB.

Peristiwa penganiayaan petugas parkir pasar citeureup 2 itu diduga akibat pelaku tak terima ditegur oleh korban lantaran bolak-balik parkir.


“Dari keterangan pelapor, korban menanyakan member parkir pada pelaku lantaran bolak balik parkir. Tak lama terjadi peristiwa tersebut,”ujar Kapolsek Citeureup Kompol Eka Candra kepada Radar Bogor Minggu (3/4/2022).

Sebagaimana Surat Telegram Kapolri nomor ST/2567/XII/KEP/2021, AKBP Harun mendapatkan promosi jabatan sebagai Wakapolres Jakarta Selatan dan diganti oleh AKBP Dr. Iman Imanuddin.

Baca Juga: Simak Alasan Pemerintah Terhadap Kenaikan BBM

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin sendiri sebelumnya sebagai Kapolres Tangerang Selatan (Tangsel).***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Wajib Tau, Penyebab Kemiskinan Pendapat Ulama

Selasa, 8 Oktober 2024 | 10:18 WIB
X