• Jumat, 22 November 2024

Barokah Idul Adha, Ribuan Ternak di Jawa Barat Sembuh dari PMK

- Senin, 27 Juni 2022 | 10:24 WIB
Barokah Idhul Adha, Ribuah Hewan Ternak terbebas Wabah PMK. (Pixabay.com)
Barokah Idhul Adha, Ribuah Hewan Ternak terbebas Wabah PMK. (Pixabay.com)

Bogor Times- Keajaiban, mendekati Idhul Adha para hewan ternak mendadak terbebas dari  Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang sebelumnya tengah menyebar di beberapa wilayah Indonesia. 

Mendadak sejumlah ternak yang terserang PMK telah dinyatakan sembuh, termasuk ribuan ternak di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut mencatat ada sebanyak 1.749 ternak dari 5.227 ternak yang terjangkit PMK.

Baca Juga: Jangankan Kotak Amal di Masjid, Hajar Aswad di Kakbah pun Pernah Dicuri, 22 Tahun Menghilang

Baca Juga: Boleh Tinggalkan Shalat Usai Infaq Rp 25 Ribu, Simak Ajaran Aliran Sesat di Garut

Baca Juga: Langgar Aturan, Diduga Oknum Polisi Jadi Sorotan Netizen Usai Viral di Direct Message (DM) Instagram Polres

Ribuan ternak itu dinyatakan sembuh setelah diberi pengobatan oleh tim kesehatan hewan di lapangan. 

"Hewan ternak yang telah menunjukkan sembuh atau perbaikan kondisi setelah pengobatan sebanyak 1.749 hewan ternak," kata Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Garut Sofyan Yani.

Meski banyak ternak telah dinyatakan sembuh PMK, menurut Sofyan, tim kesehatan bersama petugas instansi lainnya akan terus melakukan pemantauan, pemeriksaan, dan pengobatan.

Baca Juga: RSUD Cibinong Ganti Direksi, PLT Bupati Bogor Iwan Setiawan Dianggap Offside

Baca Juga: Bangun Desa Wisata Berkualitas dan Berkelanjutan, Sandiaga Uno Gandeng Mitra Strategis Bangkitkan Pariwisata

Baca Juga: Warga Garut Siaga Fahan Radikal

Sofyan menuturkan, seluruh ternak, baik sapi, domba, maupin kambingn diperiksa secara intensif.
Hal itu dilakukan demi memastikan kondisi kesehatan ternak menunjukkan gejala terjangkit PMK atau tidak. 

Sofyan mengatakan, dari 5.227 ternak yang terjangkit PMK, sekira 3.425 hewan mengalami gejala sehingga tim kesehatan memberikan pengobatan kepada ternak-ternak tersebut.

Selain itu, upaya dorongan untuk hewan ternak tidak bergejala juga dilakukan agar dapat kembali sehat.
Dalam keterangan yang sama, dia menyebut ada ternak yang mati dengan gejala PMK. Adapun jumlahnya yakni 75 ekor dan tersebar di beberapa kecamatan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Imam Shodiqul Wadi

Sumber: Pikiran rakyat.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Wajib Tau, Penyebab Kemiskinan Pendapat Ulama

Selasa, 8 Oktober 2024 | 10:18 WIB
X