Bogor Times- Buntut kasus pembunuhan yang melibatkan Ferdy Sambo merembet ke mana-mana.
Sejumlah anggota kepolisian yang membantu Ferdy Sambo bahkan harus rela diturunkan dari jabatannya.
Tak hanya itu, tak sedikit anggota polisi yang dinyatakan melanggar etik karena kasus Ferdy Sambo.
Banyaknya anggota kepolisian yang terlibat dalam kasus Ferdy Sambo langsung jadi sorotan DPR RI.
Bahkan ada anggota DPR RI yang langsung menyinggung moral anggota Polri saat ini.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota DPR RI Komisi III dari fraksi Partai Golkar, Adde Rosi Khoerunnisa, dalam Rapat Dengar Pendapat pada Rabu, 24 Agustus 2022.
Adde menyebut kasus pembunuhan Brigadir J bermula dari moral yang kurang.
Pasalnya, Adde menyebut jika setiap orang yang memiliki moral kuat, pasti tidak akan melakukan perbuatan keji tersebut.
Dari kasus FS ini, saya melihat bahwa semua ini berasal dari hati nurani, moral, akhlak, iman, takwa yang kurang," kata Adde.
"Saya tidak merasa menjadi orang yang paling beriman dan paling soleh, tapi kalau orang yang iman dan takwanya kuat, pasti tidak akan melakukan perbuatan terkeji yang dilakukan FS dan kawan-kawan," ucapnya.
Adde pun mendesak Kapolri untuk mengurus moral anak buahnya di Kepolisian.
"Oleh karena itu saya mengimbau kepada pak Kapolri, tidak ada salahnya pak Kapolri mengingatkan seluruh anggota kepolisian untuk memperbaiki moral dan karakter," ucap Adde.
"Saat ini tidak terlambat untuk memperbaiki moral dan karakter. Walaupun sekarang pendidikan karakter dimulai dari usia dini. InsyaAllah kasus ini tidak akan terjadi kembali," tuturnya.***
Artikel Terkait
Megawati: Perempuan Harus Kuat Jangan Lembek
Nyemplung Jurang, 8 Penumpang Mobil Pick Up Tewas
Mantap Bekukan sel telur, Luna Maya Alami hal berikut
Viral rekaman tragedi KM 50 FPI yang ditangani Ferdi Sambo: Bikin merinding
Karunia Yang Membutuhkan Pembina?
KKN Unusia Jakarta Renovasi Pesantren
Bantu Masyarakat, Mahasiswa Unusia Jakarta Buka Jaringan Internet di Daerah Terpencil
Harga Mie Instan Akan Naik Tiga Kali Lipat, Apa Penyebabnya?
Pembangunan Pendidikan Tak Merata, Mahasiswa Unusia Bantu Tenaga Pendidik
Gambaran Buram Pembangunan di Kabupaten Bogor, Mahasiswa Unusia Jakarta: Kampung Mulyasari Terabaikan
Mahasiswa KKN UNUSIA Membangun Jaringan Internet di Kampung Mulyasari
Mahasiswa KKN UNUSIA memberikan sekolah gratis; bimbel di desa Candali selama KKN
Harga Terigu "Melangit" Pedagang Menjerit
KPI UIKA Undang Selebgram Dalam Webinar Pentingnya Belajar Komunikasi Dalam Islam
Akuntansi Nusantara: Peluang dan Tantangan Penelitian
Kiyai Syarif Rahmat Pimpin Jutaan Pecinta Speda Ontel
Meriahkan Hut RI dengan Lomba Islami, Mahasiswa Unusia dan Pemuda Hadiahi Logam Mulia
Kader SKPP Sampaikan Laporan Ke Bawaslu Kota Bogor Soal Nama Masuk SIPOL
Preman Apes, Hendak Tindas Supir Ternyata TNI
5 Teroris Dibekuk Densus 88
Juru Parkir Nekat Lecehkan Perempuan di Toilet Cafe
Musisi Bogor, Abil Thufail Sukses Rilis Single Keduanya
Menyambut HUT RI Ke-77, Perumahan Bukit Sakinah gelar Perlombaan
Tokoh Lintas Agama Belum Dilibatkan dalam Perumusan Konsepsional Perencanaan Pembangunan
Inilah Daftar Santri Yang Menjadi Pahlawan Nasional dari Ormas NU
Viral, Segerombolan Orang Diduga Preman Tentukan Tarif Laju Kendaraan
Truk Oleng, Empat Pengendara Tewas di Tempat
Salahgunakan Jamban, Pengedar Ditangkap Polisi
Kekompakan Pemuda RT 002/RW 004 Kp. Awirarangan Ds. Taman Sari Guna Memeriahkan HUT kemerdekaan RI Ke-77
Keluarga Besar Ema Samah peringati Haul Abah Sahid Bin Nyoh Ke-24
Presiden Jokowi Tinjau Progres Renovasi TMII
Pemerintah Klaim, Sudah Berhitung Matang Kenaikan Pertalite
Pengertian Iman Menurut Ulama
Surat Tak Kunjung Dapat Balasan Pengacara Marah Kepada PLT Dirut PDJT Kota Bogor.Hargai Profesi Pengacara!
INSPIRA Menilai Usulan Penonaktifan Kapolri adalah Usulan yang Ngawur.
Urgensi Demokratisasi Partai Politik
PP Ahsanu Tolak Penonaktifan Polri, Nilai Kinerja Kapolri Sudah Optimal dan Transparan.
Menolak BBM Naik, Pemuda dan Mahasiswa di Tangsel Bakal Unjuk Rasa.
Serius Babat Habis Judi Online, Polda Jabar Ringkus 64 Pelaku
Harta Sang Maling Uang Rakyat Disita, Karomi Tidak Berkutik Hadapi KPK