"Aku, Kau, dan Putih Abu-abu'

Bogor Times- Pada beberapa manusia, masa putih abu-abu itu indah, fase dimana seseorang merasakan jatuh hati yang nyata, tiga tahun yang bisa dikatakan tidak singkat dan cukup untuk melihat sebagai kenangan, kini masanya habis.

Sebuah gedung megah menjadi tempat perpisahan untuk mereka yang sudah melewati tiga tahun masa bersama sama.

Aku di kursi bagian tengah, membocorkan lalu lalang manusia yang menunggu di panggil ke depan untuk memasangkan medali.

"Hai" seseorang menyapa ku, dengan jas formal dan bucket bunga di tangani.

"Selamat hari kelulusan," ucapnya lalu memberikan bara bunga itu kepadaku.

"Terima kasih, selamat hari kelulusan juga," senyum singkat, aku menerima bunga itu.

Dia menarik kursi kosong di samping ku lalu duduk, menyapa beberapa saat, canggung saat mengetahui saat itu, sampai di mana dia membuka suara yang membuat situasi sulit.

"Setelah hari ini, selamat menjalankan kehidupan yang sebenarnya, selamat menyapa dunia yang keras ini, selalu libatkan tuhan di manapun kamu berada, dan.."

"Selamat merindu untuk beberapa tahun ke depan, sebelum waktunya tiba."

Dia beranjak dari duduknya setelah ucapannya selesai, aku lupa mengungkapkan punggung tegap itu yang mulai menjauh dari pandangan ku, mencoba menelaah ucapannya barusan.

Aku membatin, "tuhan, ajak dia bahagia juga setelah ini, selamat merindu untuk beberapa tahun ke depan."***

Cc. RESTI ERINDA 11 IPS 2 SMAN 1 Gunungsindur