Bogor Times-Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta gubernur, bupati, dan wali kota bekerja sama dengan pemerintah pusat dalam mengendalikan agar inflasi negara bisa dikendalikan di bawah 5 persen.
Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam Rapat Pembahasan “Pengendalian Inflasi dengan Seluruh Kepala Daerah”.
Kepala daerah diperintah Jokowi untuk menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) untuk tahan laju inflasi akibat penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM).
Dia menyatakan, tidak ingin melihat dampak terhadap inflasi yang diperkirakan akan menambah 1,8 persen.
Baca Juga: Wow! Anies Baswedan Besok Diminta Hadir di Rapur Pengumuman Pemberhentiannya
Baca Juga: Kominfo: Data Bjorka Tidak Update
Baca Juga: Akibat Proyek Kontruksi, Jalan Desa Cogreg Terendam Air
Surat edaran alokasi APBD yang dikeluarkan Menteri Keuangan dan Menteri Dalam Negeri menyatakan bahwa 2 persen dari Dana Transfer Umum (DTU) yang berupa Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH) dapat digunakan sebagai subsidi untuk mengurus akibat penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM).
Dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.07/2022 tentang Belanja Wajib dalam Rangka Penanganan Dampak Inflasi Tahun 2022 yang diterbitkan Kementerian Keuangan mewajibkan pemerintah daerah untuk menyalurkan 2 persen DTU untuk bantuan sosial.
Bantuan DTU diarahkan pada ojek, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta nelayan dan pemberian subsidi sektor transportasi angkutan umum di daerah. Selain itu, Jokowi menilai dana 2 persen DTU bisa digunakan untuk belanja tidak terduga.
Baca Juga: Terampil Bahasa Turki Tanpa Les, Inilah Caranya
Baca Juga: Matematika dikenal sebagai mata pelajaran yang dibenci banyak siswa.
Baca Juga: Delegasi EdWG G20 Belajar Gotong Royong dari Tradisi Masyarakat Bali Asep GP
“Belanja tidak terduga ini bisa digunakan untuk membantu biaya transportasi, artinya misalnya harga bawang merah naik, bawang merah banyak berasal dari Brebes, misalnya ini provinsinya Lampung, maka Brebes-Lampung berapa biaya transportasinya? Rp3 juta, ini yang ditutup biaya transportasi Rp3 juta oleh pemda,” ujar Jokowi.
Dari contoh tersebut, harga petani di Brebes sama dengan harga yang ada di pasar. Hal itu bisa diterapkan pula untuk komoditas lainnya. Jika semua daerah melakukannya, Jokowi menilai inflasi bisa ditahan agar tidak naik.
“Belanja tidak terduga itu dialihkan ke bansos kepada yang terdampak karena adanya penyesuaian harga BBM,” kata Jokowi seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Baca Juga: Cek Sosok Asli Bjorka, Hacker yang Klaim Retas Dokumen Penting Jokowi Hingga Bongkar Pembunuh Munir
Baca Juga: Pola Parenting Otoritatif atau Otoriter, Mana yang terbaik, Simak Penjelasannya
Rapat yang dilaksanakan secara hybrid tersebut dihadiri sejumlah kepala daerah serta Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, dan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung. (Katiasa Utami)***
Artikel Terkait
Kemuliaan dan Kesuksesin Menurut Islam
Pemuda Asal Kabupaten Bogor Ahmad Asep Kurniawan Lolos PKPMN Angkatan III 2022
Kuliner Korea ada di Pantai Bogor Wana Griya
Wana Griya Water Park Diserbu Pengunjung. Wisata Ekonomis dan Eksotis Pantai Bogor
Pembunuhan Munir Terbogkar? Simak Klaim Hacker Bjorka
Bjorka Bongkar Data Pribadi Johnny G Plate, Warga Indonesia Dukung Bongkar MyPertamina
Aksi Oknum Calon Pendeta Majelis Sinode GMIT Jadi Sorotan, Korban Anak Bawah Umur Terus Bertambah
Hacker Bjorka Ancam Twitter Tidak Ikuti Printah Negera Indonesia Untuk Non Aktif Akunnya
Bjorka Ungkap Ketua Umum Partai Berkarya, Murdi PR Dalang Pembunuhan Munir
Ikan Asin Alternatif Makanan Sehat, Inilah Manfaatnya
Harga Kebutuhan Meroket, Simak Kiat Kelola Keuangan Rumah Tangga
Segera Daftar! Nasional Beasiswa S2 Reguler Dalam Negeri dari Kemenag dan LPDP
Diiduga Dibuang, Lansia Tanpa Identitas Ditemukan dalam Got Area Puncak
Hujan Deras Akibatkan Beberapa WIlayah di Kota Bogor Terendam hingga Longsor
Pemkab Bogor Tentukan Standar Kenaikan Angkutan Umum
Ringgo Agus Rahman Heran: Kenapa Rumah Kita Banyak Tukang Nasgor, Bjorka Diburu
Kembali Jadi Sorotan,Tingkah Fuji di Hadapan Ashanty Buat Heboh
Sinetron Ikatan Cinta Episode 869 Tua Kritik
Deddy Corbuzier Soroti Kebijakan Pemerintah Menaikan Harga BBM
DPC K Sarburmusi NU Kabupaten Bogor Makin Eksis dengan Basis
Terampil Bahasa Turki Tanpa Les, Inilah Caranya
Matematika dikenal sebagai mata pelajaran yang dibenci banyak siswa.
Delegasi EdWG G20 Belajar Gotong Royong dari Tradisi Masyarakat Bali Asep GP
Cek Sosok Asli Bjorka, Hacker yang Klaim Retas Dokumen Penting Jokowi Hingga Bongkar Pembunuh Munir
Perjanjian Wali Murid Korban dan Pihak Pesantren Gontor Jadi Sorotan, Perjanjian Mengarah Kekebalan Hukum
Pola Parenting Otoritatif atau Otoriter, Mana yang terbaik, Simak Penjelasannya
Usai Hujan, Sekolah Dasar Negeri Cogreg Dua (SDN Cogreg 02) Seperti Mengapung di Air
Akibat Proyek Kontruksi, Jalan Desa Cogreg Terendam Air
Kominfo: Data Bjorka Tidak Update
Wow! Anies Baswedan Besok Diminta Hadir di Rapur Pengumuman Pemberhentiannya