Bogor Times -Tarikolot, Kecamatan Citeureup, Pengecoran dan Penutupan ruas Jl Raya Tarikolot akan berlangsung maksimal 2 Minggu dan sudah di Musyawarahkan dari Pihak Konsultan Pelaksana dan Masyarakat sekitar, Diharapkan Masyarakat untuk bersabar.
Salah satu Tokoh Masyarakat Desa Tarikolot Anton menjelaskan bahwa Pengecoran dan Penutupan Jl.Raya Tarikolot sudah dimusyawarahkan kepada Masyarakat sekitar.
“Emang kemarin sebelum Pengecoran itu, Kontraktor semua sudah di rapatkan dan dimusyawarahkan (Ke Masyarakat),” ucap Anton Tokoh Masyarakat sekitar Jumat 17 September 2022.
Baca Juga: Tabrakan Beruntun di Tol, Satu Orang Tewas
Baca Juga: Infokan WHO Area Rawan Covid-19, Menaker Imbau Pekerja Terapkan K3
Baca Juga: Pengerjaan Dan Penutupan Jl Raya Tarikolo Makimal 2 Minggu, Masyarakat Diharapkan Bersabar
Ia menjelaskan bahwa untuk Pengecoran dan Penutupan ruas Jalan maksimal sekitar 2 minggu dan jika bisa lebih cepat akan dicepatkan
” ya kalau misalkan kalau yang warga di sini gitu kan ke wilayah RT1/RW1tidak mempermasalahkan itu saya kan fasilitas umum ya,” tuturnya.
Karena memang dari dulu Masyarakat sangat mengharapkan Jl.Tarikolot tersebut untuk diperbaiki, Karena memang jalan sudah rusak lama dan banjir rutin setiap hujan.
Lalu berpesan kepada Masyarakat Kecamatan Citeureup dan Masyarakat Kecamatan Sukamakmur yang biasa melewati ruas jalan tersebut untuk saling menunggu.
“Untuk bekerjamanya dan saling memahami sabar menunggu, karena ini bukan milik pribadi tetapi milik umum dan kedepannya untuk kita semua,”paparnya
Dan Dari pihak khususnya Kantor Desa Tarikolot sudah menyerahkan kepada Masyarakat untuk dimusyawarahkan, bagaimana baiknya dan Pengecoran bisa berjalan dengan lancar.
Cc.Andreas L