Bogor Times-Kepemilikan sertifikat tanah sangatlah penting. Diantaranya sebagai legalitas yang merupakan akta otentik kepemilikan. Sehingga pemiliki akan semakin kuat melakukan pembuktian ketika ditanyakan kepemilikan.
Mirisnya, di Kabupaten Bogor tercatat 275 bidang tanah Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) belum memiliki sertifikat alias bodong serta rawan diserobot.
Data yang diterima Bogor Times, untuk sekolah Dasar (SD) dari total 1.537 bidang tanah, sudah 1.307 yang telah telah bersertifikat.
Baca Juga: Dokter: Gigi yang Tidak Rapi Ternyata Berdampak bagi Kesehatan Tubuh
Baca Juga: Bejad, 8 Anak Jadi Korban Uji Coba Pelecehan Seksual di Apartemen
Baca Juga: Ikuti Pendidikan Coast Guard Training (CGBT), CPNS Tewas, Ini Kronoginya
Sedangkan untuk SMP, dari total 107 baru 62 bidang bersertifikat. Perhitungan totalnya, dari 5.762 bidang tanah aset Pemkab Bogor, 3.341 bidang tanah telah bersertifikat.
Kepala Bidang Aset Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, WR Pelitawan menerangkan,pihaknya menargetkan seluruh tanah aset pemerintah akan tersertifikasi.
"Masih ada 2.331 bidang lagi, termasuk tanah sekolah itu. Kita selesaikan baik lewat program PTSL maupun pensertifikatan reguler," kata dia.
Baca Juga: Usai Terendus Kasus Cabul, 16 Mahasantri Ponpes Tidak Diberi Makan hingga Dibubarkan, Ada Apa?
Baca Juga: Kelurahan dan Masyarakat Kompak Lindungi Anak dan Tolak Kejahatan Seksual pada Anak
Baca Juga: Tragedi Kecelakaan Tol, Pambakar Ilalang Bisa Jadi Tersangka
Lebih lanjut, ia menerangkan semuanya (aset tanah) akan bersertifikat pada tahun 2024. Secara reguler, Pemkab Bogor menargetkan 1.000 bidang dapat disertfikasi setiap tahun ke Badan Pertanahan Nasional (BPN).
"Kami akan sinergi dengan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DKPP). Mereka juga mengindentifikasi aset-aset lalu berkoordinasi dengan BPN lalu kami bidang aset yang mencatat," pungkasnya.****
Artikel Terkait
LGBT Bisa Disembuhkan! Asatidz dan Para Guru Desak KBS Berobat dan Bertobat
KBS Bersumpah Tidak Pernah Lakukan Asusila, KBS: Demi Allah Saya tidak Pernah Melakukan Hal Senonoh Pada Labib
60 Kelompok dan 30 Lokasi Tauran dalam Pengawasan Polresta Bogor
Stres, Seorang Istri di Bogor Bacok Suami
Harga BBM Melangit, Bansos Tidak Merata, ASN Pemkot Bogor Habiskan Anggaran ke Bali
Tabrakan Beruntun di Tol Pejagan, Anak Jamintel Tewas
Tertangkap Kamera Aniaya Aktifis PMII, Oknum Polisi Dipidanakan
IPW: Jet Pribadi yang Dinaiki Hendra Kurniawan Milik Mafia Judi Online
Anggota Komisi 1 DPRD: Tarif Parkir RSUD Cibinong Tidak Menyalahi Aturan
Simtem Keamanan Canggih, Pengunjung: Tarif Parkir Wajar, RSUD Cibinong Patut Dicontoh
Prof.Dr. Quraish Shihab: LGBT Langgar Fitrah Manusia
Bagusan Mana SBY atau Jokowi, Simak Kata Dirjen Kemenkominfo
Cecok Dijalan Raya, Dua Orang Pengendara Diserang Timah Panas
Menko Polhukam Mahfud MD Buka Suara Kasus Maling Uang Rakyat di Papua
Kejar Bjorka, Polisi Kini Sasar Terduga Tersangka Baru Usai Ciduk Pemuda Madiun
Simak Beberapa Cara Mencintai Diri Sendiri
2 Mahasiswa UKM mengikuti kegiatan praktisi mengajar
Kritikan Najwa Shihab untuk Polri , Zanzabella: Bijaklah Berpikir dan Bersikap
Balita 3 Tahun Tewas Terjun dari Lantai 3 Saat Ditnggal Orang Tua Karoke
Anak Keterbelakangan Mental Hilang, 8 Bulan Tidak Pulang
Usai Terendus Kasus Cabul, 16 Mahasantri Ponpes Tidak Diberi Makan hingga Dibubarkan, Ada Apa?
Kelurahan dan Masyarakat Kompak Lindungi Anak dan Tolak Kejahatan Seksual pada Anak
Tragedi Kecelakaan Tol, Pambakar Ilalang Bisa Jadi Tersangka
Obati Homoseksual dan Lesbi dari Sudut Pandangan Islam dan Kesehatan
Viral! Petugas Gagalkan Percobaan Bunuh Diri Driver Ojol
Pringatan Dini, BMKG Prediksi Gelombang Tinggi di beberapa Wilayah Indonesia
Hore! DPR Ketok Palu anggaran KPU tahun 2023
Ikuti Pendidikan Coast Guard Training (CGBT), CPNS Tewas, Ini Kronoginya
Bejad, 8 Anak Jadi Korban Uji Coba Pelecehan Seksual di Apartemen
Dokter: Gigi yang Tidak Rapi Ternyata Berdampak bagi Kesehatan Tubuh