Bogor Times-Setelah terjadinya tragedi Kanjuruhan, suporter Persebaya Surabaya dan Arema Malang ingin melakukan perdamaian dan doa bersama untuk para korban.
Pengumuman perdamaian ini di sampaikan pihak Persebaya Surabaya di akun Twitter resmi miliknya.
"Nawaitu Perdamaian. Kami manajemen Persebaya, bersama seluruh barisan, pelatih, pemain, staf, juga bersama teman-teman suporter Persebaya, pertama-tama ingin mengucapkan belasungkawa sebesar-besarnya terhadap seluruh korban dan keluarga atas tragedi di Kanjuruhan," tulis official persebaya.
Baca Juga: Survei Kandidat Capres: Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Bersaing Ketat
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Koman HAM Pastikan Suporter Arema Turun Kelapangan Hanya Ingin Memberi Semangat
Baca Juga: Beredar Opini Tersangka TPPO Ayah Sejuta Anak Tak Merasa Bersalah Atas Perbuatannya, Kasat Reskrim Polres Bogo
Persebaya telah menghubungi pihak Arema untuk membahas hubungan kedua pihak ke depannya.
"Azrul Ananda, perwakilan keluarga pemegang saham Persebaya, juga telah berkomunikasi langsung dengan Presiden Klub Arema Gilang Widya Permana, untuk membahas hubungan kedua pihak ke depan. Teman-teman bonek juga sudah berhubungan dengan teman-teman Aremania," tulis official persebaya.
Tak hanya itu, Persebaya juga meniati semua untuk mengakhiri segala permusuhan yang ada.
Baca Juga: Usai Ringkus Pencuri Matrai, PT Pos Indonesia Beri Penghargaan Kapolresta
Baca Juga: Rekomendasi Ucapan HUT Ke 77 TNI, Ayo Buat Status!
Baca Juga: Kisah TNI Selamatkan Balita dan Polisi dalam Insiden Maut Stadion Kanjuruhan
"Nawaitu-nya sama, untuk mengakhiri segala permusuhan, dan mengawali serta membina hubungan yang lebih baik ke depannya," tulis official persebaya.
Pihak Persebaya dan Arema telah sepakat untuk melakukan pertemuan.
"Kami juga sudah sepakat untuk melakukan pertemuan, antara Bonek dan Aremania, manajemen Persebaya dan Arema, untuk membahas niatan baik itu lalu mewujudkannya dalam program-program dan kegiatan yang konkret," tulis official Persebaya.
Baca Juga: Cabuli Adik Ipar, Pria Usia 18 Tahun Diciduk Polisi
Baca Juga: Politisi Nasdem Laporkan Komika
Baca Juga: Ratusan Pengendara di Bogor Terjaring Oprasi Lodaya
Selain itu, Persebaya berharap tujuan baik ini dapat dipahami dan didukung oleh semua pihak.
"Semoga segala niat dan tujuan baik dari kedua pihak ini bisa dipahami dan didukung oleh sebanyak mungkin teman-teman, kalau memang belum bisa semuanya. Karena bagaimana pun, persaingan hanyalah 90 menit di lapangan, sebelum dan sesudahnya kita semua adalah saudara," tulisnya.***
Artikel Terkait
Usai Ringkus Pencuri Matrai, PT Pos Indonesia Beri Penghargaan Kapolresta
Rekomendasi Ucapan HUT Ke 77 TNI, Ayo Buat Status!
Kisah TNI Selamatkan Balita dan Polisi dalam Insiden Maut Stadion Kanjuruhan
Cabuli Adik Ipar, Pria Usia 18 Tahun Diciduk Polisi
Politisi Nasdem Laporkan Komika
Laporkan Komika, Brigitta: Saya Hanya Jaga Nama Baik
Bandar Narkoba Kaderisasi Usia Produktif
Beredar Opini Tersangka TPPO Ayah Sejuta Anak Tak Merasa Bersalah Atas Perbuatannya, Kasat Reskrim Polres Bogo
Tragedi Kanjuruhan, Koman HAM Pastikan Suporter Arema Turun Kelapangan Hanya Ingin Memberi Semangat
Survei Kandidat Capres: Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Bersaing Ketat