Bogor Times, Jakarta-Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) melakukan kolaborasi melalui salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Pertukaran dosen ini dilakukan masing-masing dua pertemuan pada kelas Pengantar Akuntansi II.Ibu Nurul Fauziyyah, S.Pd., M.Sc., CRA., dosen UNUSIA, telah mengajar dua kelas di UNJ pada 30 dan 31 Mei 2023. Bapak Gentiga Muhammad Zairin, S.E., M.Ak., CA., CPSAK., dosen UNJ, akan mengajar di UNUSIA pada tanggal 5 dan 12 Juni 2023.
Kelas pertama dilaksanakan secara daring pada 30 Mei 2023. "Meskipun kelas berlangsung secara daring, namun sangat terasa antusias mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan tersebut" terang Nurul Fauziyyah.
Opini yang menyatakan bahwa kelas daring tidak bisa seru sebagaimana kelas luring terbantahkan. Menurut Nurul, mahasiswa Akuntansi UNJ sangat semangat dan aktif sehingga euphoria “kenikmatan dalam belajar” begitu terasa.
Baca Juga: Acara World Bicycle Day di Desa Pabangbon: Keindahan Tersembunyi di Bogor
"Kelas sangat menyenangkan karena cara penyampaian dosen (Nurul Fauziyyah) seru dan bisa menyesuaikan dengan kami (mahasiswa). Bukan hanya sekadar pemaparan, namun juga praktik dan diakhiri games sebagai proses drilling materials yang telah dipelajari pada pertemuan tersebut" ungkap salah satu Mahasiswa Akuntansi UNJ.
“Kelasnya asik sekali, bu. Gak terasa waktunya tiba-tiba habis” ungkap lagi mahasiswa UNJ.
Kesan pesan dari mahasiswa sangat positif mulai dari metode belajarnya, cara encouragement dosen ke mahasiswanya sehingga mereka berani untuk menyampaikan pendapat dan bertanya, vibes dosennya bisa bikin mahasiswa semangat, serta lainnya, beber Nurul.
Baca Juga: Mahasiswa Semester II Akuntansi UNUSIA Terbitan Jurnal Bereputasi
Ada juga yang menyatakan penyesalan karena hanya sekali pertemuan, mereka berharap bisa lebih lama dibersamai, ungkap Mahasiswa Akuntansi UNJ ke Dosen Akuntansi UNUSIA.
Kelas kedua dilaksanakan secara luring pada 31 Mei 2023 di UNJ. Kelas berlangsung sangat luar biasa menarik dan asik. Semangat mahasiswa membuat suasana kelas menjadi kenangan yang tak terlupa bagi mereka, jelas Nurul.
Menurut mahasiswa, materi tersampaikan dengan lancar, teman-teman kami pun saut-menyaut dalam proses diskusi hingga akhir sesi.
Baca Juga: Hari Lahir Pancasila, Bamusi Kabupaten Bogor Warnai Kegiatan NU Bojong Gede
Kelas ditutup dengan games agar lebih menginternalisasi materi yang telah dipelajari dengan cara menarik. "Kelaspun terlaksana sesuai harapan bersama, terlaksana dengan hati riang gembira dan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi semua" beber Nurul.
Kesan pesan yang diutarakan mahasiswapun sangat positif. Mereka merasa kelas sangat menyenangkan, membangkitkan semangat belajar, mengubah mood menjadi baik, dan yang juga disampaikan sama dengan kelas sebelumnya yaitu mereka berharap diajar bukan hanya satu kali, tutup Nurul.
Pembelajaran berlangsung di ruang kelas jurusan akuntansi UNJ yang di ikuti puluhan mahasiswa dan mahasiswi Akuntansi UNJ. Kedepannya, Muhammad Aras Prabowo Ketua Program Studi Akuntansi UNUSIA berharap kegiatan yang sama bisa dilakukan oleh kedua universitas secara berkelanjutan. Untuk diketahui, bahwa selain pertukaran Dosen, kami juga melaksanakan pertukaran mahasiswa, tutup Aras.
