Bogor Times, Kabupaten- Sebanyak 40 Bunda Literasi dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor dikukuhkan oleh Bunda Literasi Kabupaten Bogor Halimatu Sadiah Iwan Setiawan. Pengukuhan yang berlangsung di Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bogor,pada Selasa (10/12) tersebut merupakan ikhtiar untuk terus meningkatkan minat baca di Kabupaten Bogor.
Bunda Literasi Kabupaten Bogor Halimatu Sadiah Iwan Setiawan mengatakan, Bunda Literasi yang baru dikukuhkan diharapkan menjadi motivator untuk seluruh stakeholder yang ada di kecamatan untuk terus menebarkan virus gemar membaca yang selanjutnya diturunkan kepada desa-desa di Kabupaten Bogor.
Bunda Literasi dari 40 kecamatan saat ini sudah siap dengan program kerja dan kegiatan untuk meningkatkan minat baca di Kabupaten Bogor. Pasalnya, untuk mendongkrak minat baca tersebut saat ini sudah siap baik regulasi maupun infrastruktur.
Ia juga mengatakan Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki program pancakarsa yang tertuang dalam visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati untuk mewujudkan program tersebut Pemerintah daerah Kabupaten Bogor melalui PKK Kabupaten Bogor dan PKK Kecamatan yang akan dilanjutkan melalui PKK Kelurahan dan Desa di tahun 2020 untuk melaksanakan roadshow bunda literasi ke 10 titik Kecamatan yang dalam kegiatan tersebut akan akan dikukuhkan bunda literasi Desa dan kelurahan.
“kiprah bunda literasi di bumi teagr beriman tidak hanya sampai kegiatan ini selesai, tetapi terus dilanjutkan berkerjasama dengan dinas arsip dan perpustakaan Kabupaten Bogor dan pihak lainnya untuk mendukung mewujudkan karsa Bogor Cerdas, yang menjadi salah satu program pancakarsa Kabupaten Bogor,”ujarnya.
mengungkapkan, salah satu cara meningkatkan minat baca warga Bumi Tegar Beriman yakni menyiapkan perpustakaan keliling.
“Iya bagaimana gadget menjadi sarana bacaan yang baik. Tapi tetap perlu aja perpustakaan keliling di setiap kecamatan untuk mendekatkan bacaan itu ke masyarakat,” tandasnya.“Iya bagaimana gadget menjadi sarana bacaan yang baik. Tapi tetap perlu aja perpustakaan keliling di setiap kecamatan untuk mendekatkan bacaan itu ke masyarakat,”tandasnya.