Bogor Times- Memperhatikan potensi lokal, para mahasiswa KKN INAIS berinovasi untuk mengembangkan pakan serangga Jangkrik menjadi peyek sebagai inovasi desa, maka inovasi Desa Cibening diberi nama Peyek Jangkrik Sinpal (Sindang Pala).
Kepada Bogor Times, Anggota KKN, Hijri Laelatul Qodariah menerangkan. migrasi dari pakan burung menjadi makanan manusia telah melalui berbagai proses. Selain itu, prodak yang disajikan juga telah alami beberapa tahap perubahan.
"Peyek ini diperbahui dalam 5 aspek. 4 aspek terkait produk, dan 1 aspek terkait non produk," kata Hijri Laelatul Qodariah pada Senin 26 September 2022.
Baca Juga: Wow! Mahasiswa Inais Ubah Pakan Burung Jadi Makanan Ringan Bernilai Ekonomis
Baca Juga: Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pamer Kesukesan di 100 Hari Kerja
Lebih lanjut ia menerangkan, aspek terkait produk terdiri dari Jenis, biasanya peyek dibuat dengan campuran kacang, pada peyek jangkrik campurannya sedikit kacang yang ditambah jangkrik yang sudah melewati pengolahan.
Kemudian Ukuran, peyek kacang yang biasa dibuat biasanya berukuran besar, ukuran pada peyek jangkrik dibuat dengan ukuran kecil dari peyek pada umumnya.
Selanjutnya adalah Rasa, biasanya peyek dibuat dengan rasa original, namun pada peyek jangkrik dibuat dua variasi rasa yaitu original dan pedas daun jeruk.Umumnya hewan serangga jangkrik dijadikan pakan ternak oleh Warga Kabupaten Bogor.
Baca Juga: PMII Komisariat Ibn Khaldun Bogor gelar Pra Mapaba
Baca Juga: Simak Kronologi saat Billy Syahputra Hina Istri Robby Shine di Depan Publik
Baca Juga: Sandy Tumiwa Laporkan Richard Lee, Ini Alasannya
Kini tidak lagi, mainset tersebut kini telah berubah usai kedatangan para mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Sahid (INAIS) yang berada di Desa Cibening yang berlokasi di Kampung Sindang Pala Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor.
Lebih lanjut ia menerangkan, faktor selanjutnya adalah Kemasan, peyek yang dibuat oleh masyarakat setempat dikemas menggunakan plastik bening atau toples, pada peyek jangkrik menggunakan kemasan plastik standing pouch yang diberi label produk.
Hewan srangga pakan burung itu kini menjadi santapan siap saji yang lezat, bergizi dan memiliki nutrisi luar biasa. Selain lezat juga sangat baik bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: Viral, Ojek Online Dipukuli Hingga Bersimbah Darah, Simak KronologinyaBaca Juga: Robby Shine Laporkan Billy Syahputra ke Polisi:Simak Kronologinya
Artikel Terkait
Tidak Bersertifikat, Ratusan Sekolah di Kabupaten Bogor Bersetatus Bodong dan Rawan Diserobot
Waspada Saat Lalui 4 Jalur Kabupaten Bogor ini, Tingkat Laka Meningkat, SImak Faktornya
Tarif Ojol Naik, Simak Keluhan Para Ojol
Pilih Istri atau Ibu, SImak Penjelasan Ahli Tafsir Prof Muhammad Qurash Shihab
Siapakah yang Menamakan Surat-surat dalam Al-Quran, Simak Penjelasannya
Perkawinan LGBT Sah? Simak Hukumnya
Cegah Bentrokan antar Saudara, Polisi Cegah The Jakmania Injak Tanah Bandung
8 Perempuan ABG Disekap, Dipaksa Jadi PSK
Didugat Cerai, Dedi Mulyadi Ingat Anak hingga Unggah Gambar
Kunjungi Ponpes, Wakapolres: Hubungan Polisi dan Ulama Harus Erat
Tato Microneedle, Tanpa Rasa Sakit dan Bermanfaat untuk Medis? Simak Kata Ahli
Tarif Listrik Naik, Ada Kabar Gembira dari Pemerintah
PC INSPIRA Kota Tangerang Selatan Silaturrahim dengan Kepala Bappelitbangda Kota Tangerang Selatan .
Ringankan Duka Kenaikan BBM, Pengelola Kafe Cabin Bogor Berbagi Senyum dengan Ojol
Soal Penurunan Sepanduk di Pesantren, Media Islam Rilis Klarifikasi
KPI lakukan kegiatan rutinan mingguan Fun Futsal KPI
Kaprodi & Mahasiswa Akuntansi Unusia Mengecam Penipuan Berkedok Atas Nama Dosen
Prabowo: Perdamaian Adalah Kunci Kemakmuran
Kena PHK, Pekerja Masih Punya HAK BSU, Simak Saratnya
Robby Shine Laporkan Billy Syahputra ke Polisi:Simak Kronologinya
PMII Komisariat Ibn Khaldun Bogor gelar Pra Mapaba
Simak Kronologi saat Billy Syahputra Hina Istri Robby Shine di Depan Publik
Sandy Tumiwa Laporkan Richard Lee, Ini Alasannya
Lembaga Bahtsul NU Jabar Haramkan Eks Koruptor Dipilih dalam Pemilu
Viral, Ojek Online Dipukuli Hingga Bersimbah Darah, Simak Kronologinya
1.800 Personel Polisi Disiagakan Untuk Tangkap Gubernur Papua Lukas Enembe
Susul Kenaikan BBM, Harga Beras Naik, Menag Suruh Warga Tenang
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pamer Kesukesan di 100 Hari Kerja
Ombak Pantai Gunung Kidul Tumbalkan Satu Nyawa, Guru Besar UGM Prof Samekto Wibowo Tewas Usai Terseret
Wow! Mahasiswa Inais Ubah Pakan Burung Jadi Makanan Ringan Bernilai Ekonomis