Waspada! kitabisa.com Gelapkan Ratujan Juta Donasi

- Selasa, 23 Maret 2021 | 23:59 WIB
IMG-20210323-WA0106
IMG-20210323-WA0106



NASIONAL, Bogor Times- Banyaknya waerga masyarakat yang butuh uluran tangan para dermawan. Tak selalu melahirkan haru dan empati. Nyatanya, adapula yang melihat penderitaan orang lain sebagai peluang bisnis yang bisa dengan cepat dan mudah menjadi kaya.





-

Seperti yang dilakukan oleh Yayasan Kita Bisa Indonesia melalu kitabisa.com memperdaya para donator. Dengan embel-embel penyalur kebajikan, yayasan tersebut tampa iba menuai untuk dari musibah orang lain.






Seperti yang dialami Bapak Mahpud (49). Saat mengalami sakit parah, Mahpud mendapat donasi  431.000.000 dari para donator melalui kitabisa.com. Namun pihak kitabisa.com hanya menyerahkan Rp 30 juta.





Seorang juru arah dari setiap mata angin bagi pengendara roda dua maupun empat dikota bogor. Dengan statusnya yang tidak diperjelas oleh stake holder kota bogor, ia senantiasa berjibaku bekerja keras semata tuk bisa menghidupi kehidupan sehari-harinya demi anak-anak serta isterinya.





Penghasilan yang tidak layak, bukan ukuran baginya untuk memilih terus berjuang ditengah pandemi covid 19.Santer dengan pemberitaannya bahwa bapak mahpud telah meninggal dunia, ternyata hoax. Seorang ayah bagi anak-anaknya mengalami sakit parah sejak bulan september 2020, ia harus menjalani rawat inap dan rawat jalan sebulan terakhir ini.





-

Dari keterpurukannya itu, ada sekelompok anak muda yang berinisiasi membantu bapak mahpud, dengan cara menggandeng lembaga donasi ternama yakni Yayasan Kita Bisa Indonesia. Alhasil donasi yang terkumpul telah mencapai kurang lebih Rp. 431.000.000. Uang itu sepenuhnya diperuntukan bagi pengobatan dan kebutuhan sehari-harinya bapak mahpud dan keluarganya.
Dengan adanya donasi tersebut, bagi bapak mahpud  merupakan secercah harapan untuk menjalani hidup kehidupannya ke depan. Namun semangat itu tidak sesuai harapan. Pasalnya, donasi yang terkumpul hampir setengah milyar itu, tidak sepenuhnya sampai ke tangan bapak mahpud.






Pihak yayasan hanya menyerahkan sebagian donasi itu ke bapak mahpud sebesar kurang lebih 30 juta rupiah. Seketika bapak mahpud dan keluarga tertunduk lesu, karena biaya 30 juta hanya habis untuk pengobatan jalannya, belum beli obat dan kebutuhan sehari-harinya. Karena disaat sakit selama 4 bulan lebih lamanya, bapak mahpud tidak ada pemasukan sama sekali.


Halaman:

Editor: Ibnu Hasani

Tags

Rekomendasi

Terkini

Dedie A Rachim Konsistem Atasi Stunting

Senin, 25 Maret 2024 | 17:54 WIB

Jadwal Imsakiyah 24 Maret 2024 Bogor dan Sekitarnya

Minggu, 24 Maret 2024 | 01:05 WIB

Aktifis Dorong Pemkab Turun Lapangan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11 WIB
X